Teman Ahok Masih Eksis
JAKARTA (16 Januari): Relawan Teman Ahok sempat menggemparkan saat mengklaim telah mengumpulkan satu juta KTP agar Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bisa maju lewat jalur independen. Kini, eksistensi Teman Ahok seakan hilang ditelan bumi. Ada apa dengan Teman Ahok?
Salah satu pendiri Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas menegaskan organisasi Teman Ahok masih eksis. Tapi, sekarang Teman Ahok berada dalam satu garis koordinasi dengan Tim Pemenangan Ahok-Djarot.
"Kita bagian dari itu, kita kan tetap mengawal prosesnya, membantu mengawal TPS (tempat pemungutan suara) dan sebagainya," kata Amalia, Senin (16/1).
Secara organisasi, Teman Ahok belum bubar. Hanya saja, kata Amalia, anggota Teman Ahok sekarang memang tidak sebanyak dulu. Soal aktivitas, kalau dulu Teman Ahok fokus hanya mengumpulkan KTP, saat ini, kata Amalia, Teman Ahok membantu membekingi proses kerja kampanye Ahok-Djarot.
"Kayak misalnya sekarang (tim) digital sudah ada. Aktivasi di darat, dari relawan juga ada, Cinta Ahok misalnya," ujar Amalia seperti dilansir dari metrotvnews.com
Bukan hanya itu, Teman Ahok juga kerap diminta mengisi materi di markas Ahok di Rumah Lembang. Isi materi, kata dia, lebih berkaitan dengan sharing bagaimana pola kerja Teman Ahok selama ini.
"Soal fund rising, door to door itu seperti apa. Metode Teman Ahok itu kayak gini loh. Kita training juga beberapa teman yang mau jaga di TPS masing-masing," jelas dia.
Nama Teman Ahok sempat populer awal tahun lalu ketika mereka yang digerakkan oleh mayoritas anak muda, hadir untuk membawa Ahok dapat bertarung dalam Pilkada DKI Jakarta lewat jalur independen. Gerilya Teman Ahok bahkan mampu mengumpulkan salinan satu juta KTP dukungan kepada Ahok.
Pada akhirnya Ahok kemudian memang memutuskan maju lewat jalur partai politik. Namun, kiprah Teman Ahok tetap patut dikenang sebagai salah satu pelopor inisiatif anak muda untuk lebih berperan dan berpartisipasi dalam percaturan politik nasional. (*)