a

Max Lomban Dijagokan Pimpin NasDem Sulut

Max Lomban Dijagokan Pimpin NasDem Sulut

MANADO (9 Februari): Tongkat estafet Ketua Partai NasDem Sulawesi Utara (Sulut) segera beralih. Ketua Partai NasDem Sulut Elman Saragih terang-terangan menyebut Wali Kota Bitung Max Lomban sebagai penggantinya.

"nasdem

“Saya mengusulkan ke pak Surya (Ketua Umum DPP NasDem), pak Lomban jadi Ketua NasDem Sulut,” ungkap Elman, di sela Konsolidasi Bersama Kader Partai NasDem se-Sulut, di Novotel Manado Golf Resor and Convention Center, Grand Kawanua City Walk, Rabu (8/2).

Elman menilai, sosok Lomban sangat kuat menjabat Ketua Partai NasDem Sulut. Selain cerdas dan rendah hati, Elman mengatakan, Lomban lebih memahami culture (budaya) Sulut.

“Selanjutnya, tinggal tunggu perintah,” ungkapnya sambil tertawa.

"nasdem

Sementara saat disinggung target wilayah Pilkada 2018 di Sulut, Elman mengatakan Minahasa jadi harapan.

“Harapan kita sih dukung semua wilayah. Tapi kita lihat situasi. Masih sedang berproses,” tandasnya.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sendiri menegaskan, Sulut dipastikan jadi harapan Partai NasDem. Diharapkannya, para kader di Sulut mempunyai semangat tinggi, sehingga ada peningkatan dalam urusan publik. Menurutnya, menjadikan Partai NasDem jadi partai nomor satu di Sulut tidaklah mudah.

“Saya pikir kalau kondisi objektif yang ada, mungkin belum sampai ke tahap itu. Tapi perbaikan besar pasti ada,” terang Surya.

"nasdem

Ditegaskannya pula, para legislator khususnya yang masuk dalam badan anggaran (banggar), yang tidak melakukan fungsi dan peran gerakan moralitas dan profesionalitas, akan langsung dipecat.

“Bagaimana kita dengan ucapan tidak berbarengan dengan tindakan, itu kan  kontraproduktif sekali. Kalau partai ini memang ingin menegakkan kembali etika dan moral di institusi partai politik, hingga persepsi masyarakat semakin hari kian baik terhadap institusi partai politik. Saya pikir Partai NasDem harus mengedepankan ini,” tegasnya.

Lebih jauh Surya juga menilai, peran partai-partai politik sampai saat ini belum mampu membangun fungsi dan peran institusinya. Karenanya, harus banyak lagi keteladanan dan semangat kebangsaan yang diwarnai keteladanan para pemimpin partai elit.(*)

Add Comment