Garda Pemuda NasDem Rayakan Kemerdekaan RI di Enam Titik
JAKARTA (15 Agustus): Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Garda Pemuda NasDem akan menggelar upacara bendera di enam titik secara bersamaan dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 dan merayakan puncak HUT ke-6 Garda Pemuda NasDem.
Wakil Ketua Umum DPP Garda Pemuda NasDem Ivanhoe Semen selaku Ketua Panitia Pelaksana kegiatan menyampaikan, enam titik tersebut dipilih karena memiliki nilai sejarah.
“Upacara bendera akan kami adakan di enam tempat yang memiliki nilai sejarah, seperti Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Menteng – Jakarta Pusat; Lapangan Proklamasi Rengasdengklok; Pesanggrahan Bung Karno di Parapat – Sumatera Utara; Situs Bung Karno di Ende – Flores, Museum Bung Karno di Gunung Menumbing, Kepulauan Bangka Belitung; dan di Hotel selecta, Malang – Jawa Timur.” jelas Ivanhoe di Jakarta, Senin (14/08).
Lebih jauh Ivanhoe menjelaskan, penyelenggaraan kegiatan itu akan dipusatkan di Tugu Proklamasi Rengasdengklok dengan mengusung tema Bersatu dalam Kebhinekaan.
“Acara nanti juga merupakan perayaan HUT ke-6 Garda Pemuda NasDem, yang pada HUT ke-6 ini kami mengusung tema Bersatu Dalam Kebhinekaan. Kegiatan tersebut akan dipusatkan di Tugu Proklamasi Rengasdengklok, Karawang – Jawa Barat,” tuturnya.
Ditambahkan Ivanhoe, kegiatan yang akan dilakukan bukan hanya berupa upacara bendera tetapi ada acara hiburan dan perlombaan untuk masyarakat.
“Kegiatan kita di enam tempat tersebut bukan hanya upacara bendera, ada hiburan, drama kolosal, jalan santai, penanaman bibit, pasar murah, dan tentunya lomba lomba yang akan membuat suasana peringatan 17 Agustus semakin meriah.” lanjutnya.
Garda Pemuda NasDem menyelenggarakan kegiatan di tempat-tempat bersejarah untuk melakukan napak tilas perjuangan para pendiri bangsa merebut kemerdekaan Republik Indonesia.
“Garda Pemuda NasDem ingin melakukan napak tilas dimana Bung Karno dibuang, dimana naskah Proklamasi dilahirkan, dimana para anak anak muda bangsa yang progresif dengan semangat juangnya ingin agar kemerdekaan bangsa Indonesia segera di proklamirkan.” tutup Ivan.(*)
