Yahdi Promosikan Adat Nokeso (Novati) Masyarakat Lekatu.
Getting your Trinity Audio player ready...
|
PALU, SULTENG (4 September): Masyarakat Adat Lekatu yang bermukim di pinggiran Kota Palu, kelurahan Tipo, menyelenggarakan pesta Adat Nokeso (Novati) yang sudah menjadi kebiasaan leluhur warga Kaili Da'a, khususnya Orang Lekatu. Pesta adat ini digelar sebagai bentuk syukur dan permohon do'a kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, agar anak-anak mereka kelak ketika dewasa senantiasa dalam lindungan Tuhan, murah rejeki dan bahagia saat menjalani rumah tangga setelah menikah.
Berdasarkan undangan yang masuk di meja kerja Yahdi Basma, Pesta Adat ini akan diselenggarakan, di Baruga Lekatu, Jl. Biampeala, Kelurahan Tipo, Selasa, (05/09).
Yahdi Basma, SH, Anggota Fraksi NasDem DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, mengatakan menjaga tradisi adalah bagian dari komitmen penjagaan kita pada nilai-nilai luhur bangsa, sekaligus menjadi bagian penjagaan terhadap wibawa NKRI. Karena itu, dukungan dan apresiasi sangat diperlukan.
"Buka hanya itu, kita juga perlu ikut serta melestarikan dan mempromosikan budaya lokal ini, baik untuk tujuan pendidikan bagi generasi akan datang, maupun untuk tujuan wisata," ujar Ketua Perhimpunan Aktivis 98 itu, di Palu (04/09).
Saat dikonfimasi, salah satu anggota Dewan Adat Lekatu, Banje Pabeta, membenarkan rencana penyelenggaraan adat tersebut yang rencananya akan menghadirkan Yahdi Basma, SH, sebagai tamu kehormatan.
Banje Pabeta, juga menguraikan bahwa kegiatan Novati ini terdiri dua segmen, Vati Balia (disirami air) dan Vati Nggarai (dihiasi pernak-pernik dat). Keunikan di sesi Vati Balia bagi anak-anak perempuan yang disebut Adat Mpe Vati, adalah tentang keberadaan air yang diwadahi dalam bambu berdiameter seukuran ibu jari orang dewasa, yang hanya berisi air tidak lebih dari 200 mili liter, namun mampu dipakai menyirami ubun-ubun seluruh anak-anak peserta Adat Vati, sebanyak apapun anak di Vati, air dimaksud selalu cukup.
"Upacara Adat ini akan di gelar dari jam 08:00 Wita besok, Selasa/05/09/2017, dengan puncak acara Vati Balia sekitar pukuk 13:00 Wita", tutup Banje Pabeta.*