Pemimpin Harus Punya Spiritualitas dan Intelektualitas
ALOR, (6 Februari): Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Viktor B. Laiskodat bersama Josef A Nae Soi menggelar acara deklarasi di Lapangan Mini Kalabahi Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur, Senin (5/2).
Dalam orasinya di hadapan puluhan ribu masyarakat yang hadir itu Viktor B. Laiskodat memberikan gambaran potensi pariwisata yang dimiliki oleh Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Menurutnya ke depan duet Victory Joss akan menggenjot pendapatan NTT melalui sektor pariwisata dan perikanan.
“3 Juta manusia sedang jalan-jalan kalau NTT bisa ambil 0,1 % itu sama dengan 3 Juta manusia yang masuk ke NTT, 3 Juta kali 10 Juta pengeluaran mereka dalam 5 hari, 30 Triliun Rupiah, itu kalau kita ambil 10 % maka 3 Triliun Provinsi bisa dapat hanya dari pajak 10 %,” jelas Viktor.
Viktor melanjutkan jika seorang pemimpin haruslah memiliki kemampuan spiritualitas yang baik dengan begitu pemimpin akan mampu bertahan dan berlapang dada meski dihadapkan dengan badai persoalan yang besar sekalipun.
“Pemimpin yang mempunyai kekuatan spiritual dia bagaikan Rajawali terbiasa hidup dalam kepahitan terbiasa hidup dalam penderitaan dan dia menemukan jalan keluarnya karena dia mampu bertahan dan dia kuat berlapang dalam keadaan apapun,” kata Viktor.
Viktor juga mengungkapkan jika seorang pemimpin haruslah cerdas dan berpengetahuan, dengan begitu pemimpin akan mampu melihat potensi di lingkungannya, baik darat, laut dan langitnya, sehingga mampu menjelaskan dan mengolahnya dengan baik.
“Pemimpin NTT harus cerdas memiliki kekuatan intelektual, tidak boleh orang biasa-biasa saja harus memahami tentang teknologi harus tahu bagaimana ilmu pengetahuan, dia tolong rakyat yang perlu ditolong dengan ilmu pengetahuan,” kata Viktor yang juga Ketua DPP Partai NasDem bidang Politik dan Pemerintahan ini.
Viktor dan Josef juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama bekerja keras dan bekerja cerdas mewujudkan NTT yang semakin maju. Duet Victory Joss dengan tulus meninggalkan Ibu Kota dan kembali ke kampung halaman untuk berjuang membangun tanah kelahirannya.
“Kami (Viktor dan Josef -Red) melawan Ibu Kota katanya Ibu Kota Negara itu lebih kejam dari Ibu Tiri tapi terbukti kami mampu menaklukkan Ibu Kota dan kami sukses di sana dan kami tidak pernah ditangkap karena mencuri, kami tidak pernah ada isu yang berkaitan dengan korupsi,” pungkas Viktor.
Viktor bersama Josef juga bertekad ingin memberikan pelayanan kesehatan yang baik di Provinsi NTT. Pihaknya berjanji akan terus berkeliling ke desa-desa untuk menyiarkan pelajaran hidup dan memastikan setiap Puskesmas di NTT memiliki Dokter berkualitas.(*)