Ahmad M Ali Tak Mau Ingkari Janji Politik
PARIGI ( 9 Mei): Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi NasDem Ahmad M Ali minta diingatkan lagi akan janji politiknya di masa kampanye pada Pemilu 2014 saat melaksanakan reses di Desa Toboli, Kecamatan Parigi Utara, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Selasa malam (8/5).
"Pada kesempatan ini, saya meminta kepada masyarakat Parigi Moutong untuk mengingatkan saya jika masih ada janji-janji politik saya di masa kampanye pada Pemilu 2014 yang belum saya penuhi. Mumpung saya masih punya waktu satu tahun lebih untuk berusaha memenuhi janji-janji politik itu," sebut Ahmad M Ali dalam sambutannya.
Bendahara Umum DPP Partai NasDem itu bahkan meminta kepada masyarakat, untuk tidak memilihnya lagi jika kehadirannya di pentas politik tidak bermanfaat sama sekali bagi masyarakat dan pembangunan di Sulawesi Tengah, khususnya di Parigi Moutong.
Camat Parigi Utara Syaprudin dalam sambutannya menyebut bahwa Ahmad M Ali adalah satu-satunya anggota DPR RI yang melaksanakan reses di Kecamatan Parigi Utara.
"Selaku pemerintah kecamatan, saya mengapresiasi kehadiran Bapak Ahmad M Ali di wilayah Kecamatan Parigi Utara. Ini adalah satu-satunya anggota DPR RI yang menemui masyarakat dalam rangka melaksanakan reses di kecamatan ini. Karena itu, saya meminta untuk memanfaatkan kehadiran beliau. Sampaikan seluruh masalah, unek-unek dan sebagainya yang berkaitan dengan pembangunan di daerah ini," urainya disambut tepuk tangan dari seluruh hadirin.
Kedatangan Ahmad M Ali di Toboli disambut meriah dengan berbagai ritual adat penjemputan tamu bagi masyarakat Parigi, mulai dari Rabana, Topeaju, Mokambu Ose hingga kreasi kesenian anak-anak muda Toboli yang memanfaatkan kaleng bekas sebagai alat musiknya.
Tidak kurang dari 1.000 warga Toboli berkumpul di halaman Timbangan milik Dinas Perhubungan, persis di persimpangan jalan Desa Toboli yang menjadi lokasi reses mantan Ketua DPW Partai NasDem Sulawesi Tengah itu.
Sebelum melaksanakan reses, Ahmad Ali menyempatkan diri berdialog dengan pengurus masjid Al Ikhlas Toboli sesaat setelah melaksanakan salat Isa berjamaah.
Reses berakhir dengan dialog bersama masyarakat terkait berbagai masalah, mulai dari pembangunan infrastruktur hingga masalah-masalah sosial lainnya.(*)
