Martin Sebut Tidak ada Tempat bagi Terorisme di Bumi Pancasila
NIAS SELATAN, (17 Mei): Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Martin Manurung, mengecam dan mengutuk dengan keras aksi teror yang terjadi belakangan ini. Menurutnya, aksi teror yang dilakukan oleh kelompok-kelompok radikal itu telah merobek keamanan dan kenyamanan bagi rakyat Indonesia.
“Akibat aksi penyerangan itu, banyak korban yang tidak berdosa berjatuhan,” katanya, saat berada Nias, Rabu (16/5).
Martin Manurung yang juga Ketua Komando Pemenangan wilayah (Komperwil) NasDem Sumatera Utara ini menegaskan bahwa tidak ada tempat bagi pelaku terorisme untuk tumbuh di bumi pertiwi.
“Rakyat Indonesia harus meningkatkan kewaspadaan, koordinasi dengan pihak keamanan dan aparat pemerintah dari level terbawah di lingkungan masing-masing,” tegasnya.
Martin juga memberikan rasa simpatinya kepada institusi dan aparat kepolisian, yang sepertinya menjadi target serangan aksi-aksi terorisme belakangan ini.
“The Founding Fathers Bangsa Indonesia bersama rakyat Indonesia mewujudkan kemerdekaan bukan atas dasar golongan. Indonesia berdaulat dari penjajahan atas kesadaran di atas semua golongan Bumi Pertiwi,” ucapnya.
Martin menegaskan, dengan meningkatkan kewaspadaan, ruang gerak pelaku-pelaku terorisme akan semakin sempit. Begitu juga penyebaran paham radikalisme yang terus mereka sebar luaskan.
“Kita semua harus siap mengawal sebagai garda terdepan, menuntaskan terorisme sampai ke akar-akarnya. Tidak ada tempat bagi terorisme untuk hidup di Bumi Pancasila, Indonesia,” katanya.
Sebelumnya telah terjadi aksi pembunuhan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok yang dilakukan oleh narapidana teroris dan ledakan bom bunuh diri di 3 rumah ibadah di Surabaya yang diduga dilakukan oleh kelompok teroris menyusul Sidoarjo dan Mapolda Riau beberapa hari lalu.(*)