NasDem Pertahankan Seni Tradisi Budaya Wayang Kulit
JAKARTA, (8 JUli): Mendapat undangan dari Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) IGK Manila untuk menyaksikan Pagelaran Wayang Kulit tidak disia-siakan Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem Hamdhani. Meski orang Kalimantan, Hamdhani sangat antusias menyaksikan Ki Dalang H Warseno Slenk yang tadi malam mengusung tema 'Sumpah dan Janji Jiwa Kesatria Kumbokarno' yang digelar di Lapangan Upacara Kampus Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (7/7).
"Ini adalah sebuah pertunjukan yang bagus sekali. Apalagi dilangsungkan di Jakarta yang sangat metropolia. Sebuah pertunjukan budaya tradisi wayang kulit di tengah kompleksitas budaya menjadi obat rindu mereka yang menyenangi wayang kulit," ungkap Hamdhani sesaat hadir di Kampus ABN Jakarta, Sabtu, (7/7).
Lebih jauh legislator asal Kalimantan Tengah ini juga menambahkan, wayang yang dulunya menjadi simbol raja-raja di Jawa sudah mengakar di tengah masyarakat. Namun seiring perkembangan jaman dan teknologi, pagelaran wayang seperti yang dihadirkan NasDem mulai jarang ada yang menyelenggarakannya.
"Di dalam cerita-cerita wayang, terdapat nilai-nilai visi ke depan yang sesuai dengan nilai-nilai empat Pancalisa. Apalagi dengan kisah Kumbokarno ini sangat relevan dengan perjuangn NasDem saat ini yang tengah berjuang merebut kemenangan di pileg 2019 nanti," terang Hamdhani.
Disampaikan politisi NasDem itu, dengan pagelaran wayang kulit ini diharapkan NasDem bisa menggelarnya secara rutin. Hal ini, tambah Hamdhani, sebagai wujud NasDem memperhatikan seni budaya nusantara.
"Kita harus terus mempertahankan budaya tradisi wayang kulit dan seni tradisi lainnya, agar tidak diakui negara lain. Karena begitu banyaknya seni tradisi dan budaya kita, sering kali kita lupa untuk menjaganya. Dengan pagelaran seperti malam ini, dengan sendirinya NasDem telah merawat dan menjaga budaya Indonesia dari kepunahan," pungkas Hamdhani.(*)
