Woro Indah Gelar Pelatihan Gunakan Pupuk Organik
GUNUNG KIDUL (16 Agustus): Calon Legislatif (Caleg) DRR RI dari Partai NasDem Dapil Yogyakarta, Ir Woro Indah Widastuti menggelar pelatihan menggunakan pupuk organik bersama masyarakat Dusun Kepil, Desa Mulo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, Senin (13/08).
Puluhan masyarakat yang meramaikan pelatihan tersebut sangat antusias mengikuti jalannya acara hingga akhir.
Woro Indah Widastuti menjelaskan bahwa sosialisasi ini diikuti puluhan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang ada di daerah Wonosari, Gunungkidul.
Sosialisasi ini dilaksanakan sebagai media berinteraksi dengan masyarakat, namun ada yang lebih penting lagi, yaitu memberikan pemahaman kepada masyarakat manfaat pemakaian pupuk organik.
“Tujuan kami menggelar acara sosialisai pupuk ini adalah ingin memberitahu masyarakat agar mulai memikirkan kebiasaan menggunakan pupuk kimia untuk pindah ke pupuk organik. Selain harga terjangkau dampak terhadap lingkungannya juga berpotensi rendah dibandingkan dengan pupuk kimia,” ucap Woro.
Lebih Lanjut Woro mengungkapkan bahwa sosialisasi merupakan salah satu cara untuk mendorong petani agar bergeser dari penggunaan pupuk kimia ke organik.
Kita tahu sebagaimana sudah dijelaskan di atas bahwa penggunaan pupuk organik berkaitan dengan lingkungan yang nantinya akan berdampak pada kesehatan masyarakat.
“Kami sebagai kader NasDem dan juga caleg harus memiliki ide program kerja yang bisa membangun masyarakat, salah satunya memberikan sosialisasi penggunaan pupuk agar merubah kesadaran masyarakat. Adapun tujuan dari program ini adalah memperkenalkan diri, namun dengan cara membawa program yang bermanfaat bagi petani sehingga program yang kita bawa bisa mencerdaskan masyarakat,” ucapnya.
Di sesi akhir, Woro menegaskan bahwa Partai NasDem sebagai organisasi memiliki jargon gerakan perubahan. Jadi, dalam proses tahun politik, NasDem tidak hanya sebatas kampanye mencari suara, tapi bagimana bergerak yang mencerdaskan masyarakat untuk perubahan yang lebih baik.
“Menawarkan dan membawa program-program yang bermanfaat bagi para petani, itu merupakan cerminan bahwa NasDem harus lebih berkualitas sebagai partai yang membawa misi gerakan perubahan. Kami lebih mengedepankan kampanya politik (pembelajaran), bukan kampanye pemilu (mencari suara), dan yang terutama programnya harus membangun SDM masyarakat,” pungkas Woro dengan semangat.
Koordinator lapangan, Panikem menambahkan bahwa program sosialisasi pupuk ini sangat memberikan pembelajaran berarti bagi para petani.
Melalui program ini bisa mengurangi citra negatif terhadap partai bahwa selama ini paradigma yang terbangun di benak masyarakat partai hanya meggelar acara yang berhenti persoalan mengorganisasi massa saja.
“NasDem menawarkan program kerja yang bisa membangun kesadaran masyarakat dalam hal penggunaan pupuk. Masyarakat dapat memberikan penilian yang positif terhadap Partai NasDem jika semua jenis program kerja Caleg NasDem sifatnya tercepat proses bembelajaran dalam bidang apa pun terhadap masyarakat,” jelas Panikem. (NasDem Jogja/AA/*)
