Ketua NasDem Jatim 'Ngudo Roso' dengan Awak Media di Madiun

MADIUN (7 November): Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Timur, Sri Sajekti Sudjunadi yang akrab disapa Jeannette menggelar pertemuan dengan wartawan Madiun di kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Madiun di Caruban, Madiun, Jawa Timur, Rabu, (7/11).

Kegiatan ini merupakan rangkaian safari politik Ketua DPW Partai NasDem Jatim ke DPD NasDem Se Jatim yang dimulai pada 31 Oktober hingga 9 Desember 2018 mendatang.

Ketua DPP Partai NasDem bidang OKK yang kini  menjadi Ketua DPW Partai NasDem Jatim ini menjadikan media sebagai salah satu elemen strategis yang diajak berdialog dan mendiskusikan masalah-masalah kebangsaan, kemasyarakatan dan isu-isu politik lokal dan internal NasDem.

Bunda Jeanette panggilan akrab Sri Sajekti Sudjunadi menjelaskan bahwa pertemuannya dengan insan pers dalam agenda safarinya dimaksudkan untuk bersama-sama merestorasi bangsa dan negara ini ke arah yang lebih baik dengan tetap berpijak kepada Pancasila.

"Kami mengajak media untuk berkontribusi secara aktif melakukan gerakan perubahan dan memberikan solusi atas masalah-masalah kebangsaan dan kemasyarakatan dengan tetap berlandaskan kepada Pancasila," jelas Jeanette

Dalam pertemuan tersebut, hadir sebanyak 10 wartawan. Mereka terlibat aktif berdialog dan berdiskusi dengan 'gayeng' selama lebih dari dua jam.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Bappilu Partai NasDem Jatim, Ainul Yakin menyebutkan bahwa pertemuan Ketua DPW Partai NasDem Jatim dengan awak media dalam rangkaian safari politiknya di Madiun adalah bentuk dari 'Ngudo Roso', yakni pertemuan yang didasarkan pada kejujuran dan keterbukaan untuk saling membuka diri dalam mendeskripsikan dan menjawab realitas politik saat ini.

Ketika dibuka sesi dialog, beberapa wartawan menyampaikan pandangan dan pertanyaan.

Demmas Adi, dari Realita.co berpandangan bahwa pertemuan partai politik dengan wartawan merupakan tradisi yang baik dan patut diapresiasi. Dia mengaku baru kali ini pimpinan parpol mengajak bertemu dan berdialog dengan wartawan tanpa ada sensor.

Ditambahkan oleh Iwan, wartawan MetroTV bahwa pertemuan macam ini sangat baik, karena antara pers dan parpol memiliki kesamaan cita-cita, yaitu membebaskan masyarakat dari belenggu keterbelakangan menuju kemajuan peradaban dan kesejahteraan. 

"Parpol dan pers bertemu dalam dunia gagasan dan gerakan," tegas Iwan.

Jeannette menimpali bahwa kesamaan itu terletak pada visi besar NasDem, yakni Restorasi Indonesia yang bermakna, memperbaiki, mengembalikan, memulihkan, dan mencerahkan agar Indonesia berjalan sesuai cita-cita Proklamasi 1945.(NasDem Jatim/Nico/*)

Add Comment