a

Diennaryati Orbitkan Seniman Tanah Air Ke Ajang Internasional

Diennaryati Orbitkan Seniman Tanah Air Ke Ajang Internasional

QUITO (27 November): Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ekuador kembali mengikuti Festival Budaya Internasional di Kota Loja, kota paling selatan di Ekuador yang diikuti oleh seniman dari berbagai negara, beberapa hari lalu.

Kegiatan tersebut menjadi ajang berkumpulnya seniman internasional seperti Indonesia, Jepang, Kolombia, Argentina, Brasil, Peru, Cile, hingga Spanyol dan lain-lain.

Duta Besar Indonesia di Ekuador Diennaryati Tjokrosuprihatono dalam acara yang dihadiri sedikitnya 400 artis ternama Ekuador itu dengan bangga menyebutkan Indonesia secara spesial mendapatkan sesi khusus untuk mengisi acara. 

Cucu pahlawan nasional MH Thamrin ini menambahkan festival budaya internasional ini dibuka langsung Menteri Kebudayaan Ekuador dan turut dihadiri sejumlah pejabat tinggi Ekuador. 

“Presiden Lenin Moreno tidak bisa hadir namun tampil dalam bentuk rekaman video. Acara pembukaan dimeriahkan artis-artis Kolombia Gypsy Express yang memadukan lawak, musik dan akrobatik,” jelasnya kepada partainasdem.id, Selasa (27/11).

Dienny yang juga politisi Partai NasDem ini mengatakan acara tersebut merupakan acara tahunan di Kota Loja dan seluruh kota berpesta budaya termasuk orkes symphony di teater kota baik yang megah maupun yang klasik.

“Indonesia berpartisipasi dengan menampilkan Uyau Morris, artis muda dari suku Dayak Kenyah, berbakat dalam memainkan alat musik tradisional dari Kalimantan yaitu SAPE,” tambahnya.

Pementasan Morris dilakukan dalam panggung terbuka dan di Teater Antik Bolivar juga dalam pembukaan festival Folklore Dance.

Menurut Dienny sambutan masyarakat Loja begitu meriah dan tidak sedikit yang berfoto dengan Morris dan Vera. Morris juga menyanyi dan memainkan alat musik Ekuador, flauta dalam pertunjukkannya. 

“Salah satu acara yang menarik adalah tampilnya Vera bersama Morris dala. tarian dan musik Lan E Tuhang. Vera  juga tampil sendiri menarikan tari Kalimantan Enggang. Uyau Morris membawakan sekitar 10 lagu termasuk lagu Despasito,” ungkapnya sambil tersenyum gembira.

Selama di Loja, Dienny beserta rombongan diterima Walikota Loja yang baru Snr Piedad dengan upacara kebesaran Kota. Dienny juga diundang sebagai tamu kehormatan dalam pembukaan bazar rakyat yang menampilkan semua hasil produksi Loja.

“Morris dan Vera tampil kembali di teater Universidad Katholica del Ekuador yang juga penuh dipadati staf pengajar dan mahasiswa,” kata Dienny.

Masih kata Dienny seniman asal Indonesia Morris dan Vera juga berkesempatan tampil di Teater Variedades Quito yang dihadiri  Pimpinan Nasional Asamblea Ekuador, Duta Besar, Kementerian Luar Negeri Ekuador, pengusaha, masyarakat Indonesia, seniman dan Sahabat Ekuador yang membuat venue sangat penuh oleh pengunjung.

“Di akhir penampilannya, Uyau Morris mendapatkan sambutan hangat dan standing ovation dari yang hadir. Tidak lupa ada surprise musik yang diberikan oleh seniman Ekuador khusus untuk Morris,” tandasnya.(*)

Add Comment