Indra Maulana Ungkap Tiga Aspek dalam NasDem Menanam
SURABAYA (28 Januari): Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Jawa Timur menginisiasi digalakkannya NasDem Menanam di Kota Surabaya. Ada 4000 polybag bibit tanaman padi asal Palembang dibagikan ke sekitar 400 kelompok tani di 31 kecamatan di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (27/1).
Calon anggota DPR RI Partai NasDem daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur 1 nomor urut 10, Indra Maulana mengatakan NasDem Menanam adalah kerja sosial yang memberi nilai dan manfaat kepada masyarakat, terutama di kota Surabaya Jawa Timur.
Mantan presenter Metro TV itu menegaskan sekurangnya ada tiga aspek dari program NasDem Menanam.
"Pertama adalah aspek ekonomi. Jika masing masing polybag ini dirawat dengan benar, maka akan menghasilkan empat kg gabah. Maka bisa dibayangkan jika 4000 polybag ini berhasil dan sukses dirawat dengan baik, maka paling tidak ini bisa membantu salah satu kebutuhan pokok masyarakat soal beras. Apalagi jika ini dilakukan berkelanjutan," kata Indra kepada partainasdem.id, Senin (28/1).
Kedua, kata Indra, adalah soal lingkungan. Di kota Surabaya yang metropolitan dan penuh sesaknya kendaraan bermotor, maka polusi udara menjadi konsekuensi yang harus diterima.
"Dengan NasDem Menanam ini, jika dilakukan secara massif, maka bisa saja akan kita temukan kembali hamparan padi menguning yang memenuhi Kota Surabaya meskipun bukan di lahan yang berhektar-hektar," jelas Indra.
Dan itu, tambah Indra, akan mampu mengurangi polusi udara di kota besar seperti Surabaya.
Sedangkan aspek ketiga NasDem Menanam adalah mampu menghidupkan lagi semangat gotong royong dan menghidupkan kembali komunikasi antarwarga kota, yang sekarang cenderung identik dengan individualisme. Karena memang, bibit padi yang dibagikan dalam NasDem Menanam ini bukan kepada individu, tetapi kelompok.
"Jadi program dengan konsep urban farming ini, bukan hanya berbicara soal padi dan beras yang akan dihasilkan, tetapi juga memiliki nilai-nilai sosial. Ini sesuai dengan semangat Partai NasDem, Gerakan Perubahan dan Restorasi Indonesia," pungkas Indra.(*)
