Shanti Ramchand Minta KPU Jelaskan Surat Suara Tercoblos
JAKARTA (11 April): Caleg DPR -RI Partai NasDem Shanti Ramchand meragukan kebenaran berita surat suara tercoblos untuk caleg NasDem nomor urut 2 Davin Kirana di Selangor Malaysia.
Shanti dan Davin sama-sama tergabung sebagai caleg DPR-RI dari NasDem Dapil DKI Jakarta II mencakup Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Luar Negeri.
"Dengan statusnya sebagai anak Dubes Indonesia di Malaysia tanpa berbuat curang pun saya rasa mudah bagi Davin untuk meraih sekitar 120.000 suara di Malaysia," ujar Shanti di Jakarta, Kamis (11/4).
Dalam video yang viral, diberitakan telah ditemukan surat suara yang sudah tercoblos caleg NasDem nomor urut 2 Davin Kirana dan caleg nomor urut 3 Achmad. Selain itu surat suara juga tercoblos pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin.
DPP NasDem sudah mengeluarkan pernyataan resmi yang meminta agar diusut tuntas kasus surat suara tercoblos di Makaysia itu. NasDem menduga ada cara-cara kotor dilakukan untuk mendelegitimasi pemilu.
Shanti menegaskan, berdasarkan pengalamannya dalam mengikuti proses seleksi caleg NasDem, DPP NasDem sangat menjunjung tinggi budaya politik yang bersih dan jujur.
Oleh karena itu ia meyakini bahwa kejadian surat suara tercoblos tidak dilakukan oleh NasDem maupun caleg yang bersangkutan.
"Dari awal saya menjalankan praktik caleg bersih. Kalau memang ini kecurangan caleg tentu akan dihukum oleh partai karena yang saya tahu partai tidak mentolerir hal tersebut," paparnya.
Shanti berharap penyelenggara pemilu dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu bisa segera menyampaikan informasi kebenaran yang sesungguhnya kepada masyarakat. Hal tersebut dibutuhkan untuk menghindari polemik di masyarakat.
"Saya belum bisa bicara banyak siapa di balik ini semua. Kita tunggu saja hasil investigasi dari KPU dan Bawaslu," paparnya. (Uta)
