NasDem Pertahankan Enam Kursi DPRD Kabupaten Pasuruan
PASURUAN (2 Mei): NasDem Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, berhasil mempertahankan enam kursi DPRD yang telah diperoleh pada Pemilu 2014. Dari enam kursi itu, dua di antaranya wajah baru, yaitu Hatta Rifki dan Eko Sunyono.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Kabupaten Pasuruan, H Joko Cahyono mengungkapkan, Pemilu 2019 kali ini adalah peristiwa politik yang sangat tidak terduga.
"Betul-betul tidak dapat diprediksi, karena perubahan dan stigma pola berpikir serta sikap masyarakat yang sedemikian dahsyat berubah," ungkap Joko kepada partainasdem.id, Kamis (2/5).
Joko Cahyono, atau yang akrab disapa Kaji Joko mengungkapkan, pola pembinaan dan sentuhan bertahun-tahun dengan pendekatan program yang dilakukan anggota Dewan selama menjabat dan mengabdi ke masyarakat, tidak ubahnya seperti kemarau lima tahun, berubah oleh hujan semalam yakni 'serangan fajar'.
"Hampir bisa dipastikan untuk caleg yang murni mendulang suara masyarakat dengan mengandalkan pengabdiannya selama bertahun-tahun pasti akan kedodoran hasil perolehan suaranya," tegas Kaji Joko.
Persoalan lain yang dianggap Kaji Joko bisa mempengaruhi para petahana berguguran juga oleh banyaknya surat suara sebanyak lima buah. Belum lagi soal minimnya sosialisasi dari KPUD menjadi semakin bertambah beban kader dan caleg partai untuk memahamkan masyarakat tata cara pencoblosannya.
"Meski telah dilakukan secara masif, masih saja banyak salah coblos. Ditunjang daya tarik Pilpres, menjadikan pemilih datang ke bilik suara cenderung hanya memilih capres. Kertas lainnya dilipat tidak dicoblos," ungkap Kaji Joko.
Ditambahkan, akumulasi dari beberapa problem di atas maka menjadikan Pemilu 2019 ini benar-benar pemilu terberat, dibanding pemilu sebelumnya.
"Kalaupun ada kenaikan jumlah suara pastilah menggunakan strategi yang berbeda," terang Kaji Joko.
Adapun ke enam anggota yang hampir pasti duduk menjadi anggota DPRD Kabupaten Pasuruan dari NasDem adalah, Hj Siti Salamah, SPd., Hatta Rifqi, SE, Eko Suryono, SPd, Abd Halim, Ir Subrianto dan H Joko Cahyono, SE. SH. MH.(*)