Sembuh dari Leukemia Franko Masuk DPRD Manado

MANADO (11 Mei): Betapa heroiknya kisah yang dialami Franko Wangko, caleg muda Partai NasDem di DPRD Manado, Sulawesi Utara ini. Politisi berusia 22 tahun ini harus berjuang sembuh dari penyakit kanker darahnya hingga pada Pileg 2019 dia dipastikan lolos sebagai anggota DPRD Manado periode 2019 – 2024.

Hebatnya lagi di usia yang masih tergolong sangat muda, caleg NasDem Dapil Malalayang-Sario ini berhasil menjadi pemenang di dapil neraka dan unggul atas beberapa Ketua Partai Politik di Manado dengan raihan 2.959 suara.

Wangko mengaku capaiannya tersebut berkat kerja politik tak kenal lelah. Setiap hari dia mengetuk pintu-pintu rumah warga, mendengar keluh kesah dan menawarkan harapan baru bagi masyarakat.

Dia datang membawa politik gagasan yang diusung Partai NasDem untuk memikat hati ribuan warga. Wangko menilai, warga Manado sudah sangat cerdas dan rasional dalam menentukan pilihannya.

Sebagai pendatang baru di dunia politik, Wangko menceritakan bahwa dirinya sudah merasakan kelamnya dunia politik. Mulai serangan hoaks hingga posko pemenangan yang dibakar.

"Setelah pencoblosan saya diisukan berobat di Singapura, sampai ada warga yang tanya pak cuci darah ya," kata dia.

Wangko memaknai semua kejadian itu sebagai ujian bagi dirinya sebelum memasuki dunia politik yang sesungguhnya. Tekad dia sudah bulat untuk memilih politik sebagai arena pengabdian bagi masyarakat.

"Saya pernah sakit parah dan sembuh. Saya tunaikan nazar untuk mengabdi kepada rakyat. Saya punya konsep dan gagasan, yang pasti saya tak akan kecewakan tiga ribu orang yang memilih saya," katanya.

Komitmen caleg yang kerap menggunakan media sosial sebagai sarana kampanyenya ini didorong dari pengalamannya sembuh dari kanker leukemia yang menjeratnya beberapa waktu lalu.

"Tiga tahun lalu saya divonis sakit kanker leukemia. Saya putus asa, hidup terasa berakhir. Disitulah saya bernazar, jikalau sembuh saya ingin melayani Tuhan dan sesama," kata dia.

Wangko pun diberikan kesembuhan. Pasca itu dia mengisi kegiatannya dengan mengurus bisnis dengan niat ingin melayani sesama. Bisnis berkembang namun ia tak puas.

"Saya merasa banyak yang bisa saya lakukan untuk sesama manusia," kata dia.

Pada akhirnya Wangko memilih dunia politik dan bergabung bersama keluarga besar Partai NasDem demi membumikan gerakan restorasi di tanah kelahirannya. Kini dia akan melanjutkan pengabdiannya kepada masyarakat lewat kursi parlemen DPRD Manado. 

"Saya ingin orang miskin juga bisa berobat. Saya ingin anak muda bisa kerja dan diberdayakan dalam komunitas. Saya ingin melayani Tuhan dan sesama," tandasnya.(*)

Add Comment