NasDem Kawal Terus Pemerintahan Jokowi
JAKARTA (23 Oktober): Presiden terpilih Joko Widodo baru saja mengumumkan para menteri yang akan membantunya lima tahun ke depan dengan memanggilnya ke Istana Presiden.
Dengan pemanggilan tersebut NasDem menganggap perlu untuk memberi apresiasi atas kecepatan dan ketepatan Presiden dalam menentukan Menteri sehingga Kabinet dapat lebih cepat bekerja.
"Keputusan Presiden mengenai para pembantunya adalah sepenuhnya hak prerogatif Presiden. Tentu Presiden yang paling tahu tentang kapasitas, kapabilitas, dan kualitas para menteri itu. Kami menghargai keputusan tersebut," ungkap Willy Aditya, Ketua DPP NasDem Bidang Media dan Komunikasi Publik melalui siaran pers yang dikirim ke partainasdem.id, Rabu (23/10).
NasDem berharap agar semua pihak dapat menerima dan memberikan kesempatan bagi Presiden dan para pembantunya untuk bekerja, melanjutkan, dan juga meningkatkan apa yang telah dilakukan pada periode sebelumnya.
Willy juga menambahkan, masyarakat dan seluruh elemen bangsa bersama-sama dalam perjalanan bangsa ini dengan terus memberikan masukan yang dapat meningkatkan kinerja pemerintahan.
Sebagai negara demokrasi, NasDem meyakini bahwa kritik dan masukan dapat disampaikan dengan cara-cara yang konstitusional.
"Sebagai kepanjangan tangan masyarakat, Partai NasDem melalui wakil-wakil di Parlemen membuka diri untuk berbagai masukan dari berbagai elemen masyarakat," tegas Willy.
Di akhir rilisnya, Willy menyatakan, sebagai partai pendukung, NasDem akan terus mengawal pemerintahan Jokowi-KH Maruf Amin.
"Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berulang kali menegaskan bahwa NasDem mendukung tanpa syarat pemerintahan Jokowi-KH Maruf Amin. Sikap itu menjadi pedoman dan landasan bagi NasDem," pungkasnya.(*)
