Empat Konsensus Kebangsaan Harus Terus Digelorakan

KUALA KAPUAS (30 November): Anggota DPR/MPR dari Partai NasDem, Ary Egahni menyosialisasikan Empat Konsensus Kebangsaan di Gedung Olahraga Panunjung Tarung, Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, Jumat (29/11).

Empat Konsensus Kebangsaan itu adalah Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Dalam paparannya, Ary menegaskan Pancasila sebagai ideologi negara, UUD 1945 sebagai konstitusi negara, NKRI adalah sebagai harga yang harus dipertahankan, dan Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan negara.

"Program dari MPR RI sebagai lembaga tertinggi negara adalah bagaimana membangun bangsa ini dengan terus menyosialisasikan Empat Konsensus Kebangsaan ini,”  papar Ary.

Lesgilator NasDem ini juga menjelaskan bahwa Indonesia memiliki dua tantangan baik internal maupun eksternal. Dari kedua tantangan ini, tantangan yang harus dijaga adalah faktor internal. Agar bisa bertahan maka semua pihak harus memperkuat internalnya. 

“Indonesia punya tantangan dari para intoleransi yaitu radikalisme dan terorisme," tegasnya.

Ditambahkan, hal ini akan menimbulkan disintegrasi bangsa. Ketika seseorang mengatakan agamaku, sukuku, rasku, golonganku dan kulitku lebih baik daripada yang lain, maka ini sudah bisa memicu timbulnya suasana pecah belah.

"Semua ajaran agama mengatakan ketika engkau mengasihi Tuhanmu maka akan kelihatan dari lingkungan kemanusiaannya," pungkasnya.

Diharapkan dengan sosialisasi ini bisa mempererat persatuan dan kesatuan berbangsa dan bernegara sehingga empat konsensus tersebut harus terus hidup dalam sanubari.

“Saya sebagai anggota MPR RI ditugaskan untuk menyosialisasikan itu. Empat Konsensi Kebangsaan tidak cukup sehari dua hari kita gelorakan. Tetapi setiap saat dan setiap waktu,” kata Ary Egahni.

Sosialisasi ini dihadiri Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat, Wakil Bupati Kapuas HM Nafiah Ibnor unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, sejumlah tokoh, kalangan pemuda, mahasiswa dan pelajar serta masyarakat umum.(EH/*)

Add Comment