'Sadari' Bangun Kesadaran Periksa Payudara Sejak Dini

KUDUS (28 Desember): Relawan Sahabat Lestari kembali menggelar penyuluhan mengenai Gerakan Periksa Payudara Sendiri (Sadari), di Lapangan Futsal Bulusan, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (28/12).

Kegiatan Sadari yang dihadiri Pembina Sahabat Lestari sekaligus Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, bertujuan untuk mengajak dan melatih perempuan terutama para ibu agar melakukan deteksi dini secara mandiri terhadap gejala kanker payudara.

"Kegiatan Sadari memiliki tujuan untuk meningkatkan kepedulian para perempuan dan ibu terhadap kesehatannya. Terutama kesehatan payudara, terlebih mayoritas penderita kanker payudara itu baru terdeteksi ketika mencapai stadium lanjut sehingga sulit menyembuhkannya, dibandingkan saat masih gejala," kata politisi Partai NasDem Lestari Moerdijat yang akrab disapa Mbak Rerie di depan peserta kegiatan teersebut. 

Sebagai seorang survivor kanker payudara, Mbak Rerie mendedikasikan dirinya membantu para penyintas kanker payudara dan para wanita untuk lebih sadar terhadap kesehatan payudaranya. Salah satunya melalui Gerakan Sadari.

"Ini menjadi kesempatan kedua dari Tuhan untuk kesembuhan saya, karena saya juga penderita kanker payudara. Maka dari itu saya ingin mengajak masyarakat tetap semangat dan berjuang demi kehidupan yang lebih baik," ajak anggota DPR RI Fraksi NasDem dari daerah pemilihan Jawa Tengah II tersebut. 

Kegiatan Sadari kali ini dihadiri 50 peserta–mayoritas adalah ibu-ibu,– dengan antusias mendengarkan penjelasan mengenai kanker payudara. 

"Kegiatan ini menjadi salah satu kegiatan rutin dari Sahabat Lestari. Semoga kegiatan ini turut memberikan kesadaran khususnya perempuan dan para ibu untuk melakukan pengecekan payudara sejak dini. Kami akan selalu bersama masyarakat dan bertekad terus fokus terhadap kerja-kerja sosial kemanusian," ujar Mbak Rerie.

Tidak hanya itu anggota Komisi II DPRRI itu juga berpesan kepada Pantura Cancer Community (Pancacom) dan teman-teman Forum Komunikasi Disabilitas Kudus (FKDK) untuk bersama-sama merangkul dan membantu memperjuangkan hak-hak masyarakat.

"Sekali lagi dengan adanya deteksi dini terhadap kanker payudara akan memperkecil risiko terkena kanker payudara. Bilapun terkena kanker payudara, akan lebih mudah disembuhkan karena terdeteksi lebih awal," pungkasnya.(RO/Huda/BA/*)

Add Comment