Fraksi NasDem DPRD Lampung Siap Sukseskan Lampung Lumbung Pangan Nasional
LAMPUNG (3 Desember): Fraksi Partai NasDem DPRD Provinsi Lampung melakukan audiensi dengan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi di ruang kerjanya, Jumat (3/12).
Jajaran Partai NasDem dihadiri ada Fauzan Sibron, Siti Rahma, Wahrul Fauzi Silalahi, Budi Yuhanda, Asih Fatwanita, Iman Syuhada dan Garinza Reza Pahlevi.
Fraksi Partai NasDem DPRD Provinsi Lampung berkomitmen siap menyukseskan program-program pertanian yang ada di Bumi Ruwai Jurai.
Hal tersebut senada dengan visi misi Gubernur Arinal Djunaidi dan Wakil Gubernur Chusnunia Chalim untuk mewujudkan 'petani berjaya' dan menjadikan Lampung sebagai lumbung pangan nasional
Wakil Ketua DPRD Provinsi Lampung Fauzan mengatakan bahwa jajarannya menemui Gubernur Lampung karena ingin membangun visi bersama untuk membangun Lampung.
Ia mengatakan bahwa potensi-potensi di bidang pertanian berbasis perekonomian harus terus dioptimalkan untuk mewujudkan petani berjaya.
"Apalagi Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo merupakan kader Partai NasDem yang bisa bersinergi membangun Lampung di bidang pertanian," kata Fauzan usai audiensi tersebut.
Ia mengatakan bahwa Lampung sebagai lumbung pangan nasional optimistis bisa diwujudkan dengan langkah-langkah strategis yang dilakukan komisi-komisi dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Kemudian ia mengatakan bahwa NasDem sebagai mitra siap memberikan dukungan, masukan dan kritik membangun untuk Pemerintah Provinsi Lampung.
"Kementerian Pertanian juga telah melakukan MoU untuk membangun 50 ribu hektare lahan pertanian terintegrasi. Kemudian Pak Gubernur juga siap memberikan 1.000 hektare untuk pembenihan padi di Trimurjo. Lampung siap untuk menopang Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan dan sebagainya," kata sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Lampung ini.
Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung Wahrul Fauzi Silalahi mengatakan bahwa pihaknya siap mendukung program-program pertanian agar rakyat Lampung erjaya.
Ia mengatakan pihaknya siap menjalankan fungsi legislasi, budgedting dan controlling untuk menjadikan Lampung sebagai lumbung pangan.(*)
