NasDem Sulbar Terima Pengaduan HMI

MAMUJU (21 Februari): DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menerima audiensi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Manakkara. Mereka menyampaikan dugaan penyanderaan pasien oleh pihak rumah sakit regional Sulbar, karena tidak sanggup membayar biaya perawatan.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua I DPRD Sulbar, Abdul Rahim menilai Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar tidak tanggap dalam mengurusi kesehatan warganya. 

"Peristiwa ini kan menyangkut aspek kemanusiaan. Masa sih ada masyarakat yang kekurangan dibiarkan seperti itu. Harus tersandera dan tertahan untuk keluar dari rumah sakit karena tidak mampu menebus biaya pengobatan," ujar Abdul saat audiensi bersama pihak HMI Cabang Manakkara, BPJS Kesehatan, rumah sakit regional Sulbar, di Kabupaten Mamuju, Sulbar, Jumat (21/2).

Karena itu, Legislator NasDem Sulbar tersebut meminta BPJS Kesehatan, rumah sakit regional Sulbar, Kementerian Sosial dan Kementerian Kesehatan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Mereka itu kan sangat layak mendapat jaminan kesehatan. Belum lagi mereka yang sebelumnya mendapatkan Kartu Indonesia Sehat, banyak yang dikeluarkan secara sepihak," ungkapnya.

Abdul berjanji akan meminta kejelasan kepada Pemprov Sulbar mengenai mekanisme mengeluarkan warga yang sebelumnya mendapatkan Kartu Indonesia Sehat.(BA/*)

Add Comment