GKSB Jadi Peluang Kemajuan Sektor Perdagangan dan Industri RI

JAKARTA (27 Februari): Secara resmi Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR RI dengan parlemen negara sahabat ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua DPR RI Puan Maharani di Gedung Nusantara IV DPR RI, Senayan Jakarta, Rabu (26/2).

Awal mula negara-negara sahabat yang tergabung dalam GKSB hanya 54 negara, hari ini GKSB sudah menjadi 102 negara.

“Ini merupakan peluang besar bagi Parlemen Indonesia dan Pemerintah Indonesia untuk bekerja sama dengan negara-negara sahabat untuk kemajuan sektor perdagangan dan industri, baik di dalam maupun di luar negeri,” ungkap Wakil Ketua DPR RI Rachmad Gobel.

GKSB bertujuan meningkatkan hubungan baik dan kerja sama secara bilateral maupun multirateral dengan negara-negara sahabat.

Parlemen Indonesia berharap GKSB bersama parlemen negara sahabat bisa saling memberikan solusi dan bertukar informasi untuk mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi dunia, seperti wabah virus corona dan persoalan lainnya.

Indonesia di tahun 2020 akan menjadi tuan rumah dari dua kegiatan besar yaitu Indonesia Pacific Parliamentary Partnership di bulan juli dan Sidang Ketua-ketua Parlemen Yurosia di bulan November.

Dua kegiatan besar itu merupakan salah satu implementasi politik bebas aktif yang dilakukan oleh Parlemen Indonesia (DPR RI) dan diharapkan akan memperkuat jalinan persahabatan dengan negara-negara lain dengan diplomasi Perlemen Indonesia yang sekarang akan dijalankan melalui GKSB.(HH/*)

Add Comment