Politik Tanpa Mahar Wujudkan Politik Bermartabat
PALU (2 Maret): Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad M Ali menegaskan politik bukan hanya milik orang-orang berduit atau orang kaya.
Pernyataan itu disampaikan Ahmad Ali pada orasi politiknya saat menggelar NasDem Berbagi di lapangan sepak bola Abadi Talise, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (1/3) sore.
"Politik itu bukan milik orang-orang berduit atau orang kaya. Jika berdasarkan itu, NasDem tidak akan mencalonkan Rusdy Mastura jadi calon gubernur Sulawesi Tengah dan Aristan menjadi calon wali kota Palu," sebutnya.
Ketua Fraksi NasDem DPR RI itu menyatakan, melalui program politik tanpa mahar, NasDem ingin mewujudkan politik bermartabat dengan menjadikan setiap kontestasi politik sebagai ajang adu gagasan, adu integritas dan adu rekam jejak.
"Ingin pembangunan Sulawesi Tengah seperti pembangunan Kota Palu 10 tahun lalu? Pilihlah Rusdy Mastura, jadi gubernur Sulawesi Tengah," kata Ahmad Ali.
Seketika suasana menjadi riuh dengan tepuk tangan ribuan peserta.
"Hidup Rusdy Mastura," teriak peserta lainnya.
"Ingin pembangunan kota palu seperti saat dipimpin Rusdy Mastura?" kata Ahmad Ali.
"Ingin," jawab peserta.
"Pilih Aristan sebagai wali kotanya," kata Ahmad Ali.
Ahmad Ali menguraikan, "jika Aristan menjadi wali kota Palu, Rusdy Mastura jadi gubernur Sulawesi Tengah ditambah Nilam Sari Lawira, ketua DPRD Provinsi, dan saya di Jakarta, pembangunan daerah ini pasca bencana, pasti akan jauh lebih mudah."
NasDem Berbagi adalah kegiatan rutin Partai NasDem, utamanya di daerah-daerah yang tertimpa bencana. Program ini sudah berjalan sejak partai ini didirikan.(NasDem Sulteng/Hamdin/*)