Pemerintah Diminta Beri Bantuan Langsung kepada Nelayan Pesisir
PROBOLINGGO (16 Maret): Wakil Ketua Komisi IV DPR RI dari Fraksi NasDem, Hasan Aminudin meminta pemerintah memberikan bantuan langsung kepada nelayan dan tidak melalui perantara.
Hal itu disampaikan saat menerima aspirasi dan advokasi terkait bantuan kepada masyarakat pesisir yang hanya diterima para penguasa nelayan, bukan nelayannya.
"Saya sudah beri masukan beberapa kali, meminta Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Kementerian Pertanian, agar bantuan bagi masyarakat pesisir tidak lagi diberikan kepada penguasa nelayan. Sehingga yang menikmati bantuan tersebut hanya segelintir orang. Sementara nelayan pada umumnya tidak merasakan," ungkap Legislator NasDem itu saat kegiatan ‘Jegur Bareng’, di Perikanan Pantai Mayang (PPM), Kota Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (15/3).
Menurut dia, jika ini dibiarkan, pemberdayaan masyarakat pesisir tidak akan menyentuh nelayan seperti tujuan awal program bantuan tersebut.
“Sudah saatnya ada pergeseran bantuan. Negara harus hadir, agar nelayan menikmati kue kebijakan,” pinta Legislator NasDem dari Jawa Timur itu.
Alasan pemilihan PPM sebagai lokasi resesnya, menurut Hasan Aminudin karena dekat dengan masyarakat pesisir dan pecinta laut serta nelayan.
“Selain melihat keindahannya masyarakat mandi atau nyegur di laut, PPM ini indah dan bersih sekali, harus diperhatikan kualitasnya," kata Hasan.
Mereka terutama kaum lanjut usia (lansia) mandi sekaligus berolahraga di sana, ingin sehat dan sembuh dari penyakit. Selain sugesti, kata Hasan, masyarakat banyak yang mandi dan berolahraga di lokasi tersebut, karena tak berbayar alias gratis.
“Selain itu, saya diminta pecinta laut untuk memberdayakan pinggir pantai agar berdampak secara ekonomi dan lingkungan kepada masyarakat sekitar,” tandasnya.
Terhadap rencana Pemprov Jatim yang akan menertibkan tempat rendam atau nyegur ke laut, Hasan Aminuddin meminta masyarakat untuk tenang dan tidak risau. Sebab, dirinya melalui anggota DPRD Jawa Timur, telah meminta lokasi itu tetap dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk kesehatan.
“Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Timur, sudah membolehkan. Tapi tidak boleh dimiliki,” kata Hasan.
Pada bagian lain Hasan Aminuddin juga meminta bangsa Indonesia untuk tetap waspada terhadap Virus Covid-19. Ia berharap masyarakat tidak berlebihan menanggapi kabar merebaknya virus yang berasal dari China tersebut.(BA/*)
