Pemerintah Diminta Kontrol Harga Kebutuhan Pokok
JAKARTA (28 Maret): Di tengah pandemi virus Corona (Covid-19) yang melanda Indonesia, anggota DPR RI dari Fraksi NasDem, Yessy Melania mengingatkan pemerintah untuk tetap mengontrol harga kebutuhan pokok yang semakin melonjak.
Hal itu berdasarkan aspirasi yang ia dapatkan dari para pedagang serta masyarakat atas kenaikan harga bahan pokok, baik di daerah maupun nasional.
"Saya mengikuti di beberapa daerah, stok gula langka dan menyentuh harga Rp18 rb/kg di pasar-pasar lokal di Pulau Jawa. Belum lagi harga empon-empon seperti jahe, temulawak, dan kunyit yang juga melambung tinggi, karena dipercaya dapat bermanfaat untuk jamu masyarakat sebagai obat alternatif peningkatan daya tahan tubuh di tengah wabah Corona," jelas Yessy yang juga anggota Komisi XI DPR RI dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Sabtu (28/3).
Untuk itu, Yessy meminta pemerintah daerah hingga Pusat serius menghitung stok dan menyiapkan langkah konkret ke depan menghadapi persoalan kenaikan harga kebutuhan pokok. Jangan sampai beban masyarakat kian bertambah di tengah pandemi Covid-19.
"Langkah yang perlu diambil pemerintah melalui penegak hukum untuk menindak oknum-oknum yang melakukan penimbunan, memainkan harga atau memanfaatkan situasi dengan tidak wajar, di tengah keperihatinan bangsa Indonesia," tegas Legislator NasDem tersebut.
Dia mengimbau pemerintah segera mengambil langkah mengontrol harga kebutuhan pokok supaya kembali stabil.
"Jika masyarakat tidak punya uang untuk membeli kebutuhan pokok untuk makan, pasti ujung-ujungnya kelaparan dan akhirnya bisa menjadi masalah baru, karena urusan isi perut itu sensitif apapun mungkin bisa dilakukan," katanya
Kendati demikian, Legislator Dapil Kalimantan Barat II itu mengapresiasi langkah pemerintah Pusat melalui Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona dan seluruh tenaga medis atas perjuangannya di garis terdepan mengobati masyarakat.
"Gerakan social atau physical distancing yang diimbau pemerintah, harus diikuti dan dipatuhi masyarakat. Kita bisa membantu menyelesaikan wabah ini dengan mengikuti anjuran dari pemerintah," imbaunya.(BA/*)