Pemerintah Harus Segera Penuhi Alkes ke Daerah
JAKARTA (2 April): Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi NasDem, Fadholi memberikan apresiasi atas langkah kebijakan yang diambil pemerintah dalam penanganan Covid-19 selama satu bulan penuh pada Maret lalu.
Legislator NasDem ini juga memberikan apresiasi atas rencana kontijensi dari pemberlakukan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada ranah sosial dan ekonomi masyarakat.
Menurutnya, pemerintah harus dengan cepat melaksanakan pemenuhan alat kesehatan (alkes) yang diperlukan rumah sakit di berbagai daerah, untuk memangani masyarakat yang sudah dinyatakan positif Covid-19.
“Hasil rapat DPR RI dengan Menteri Kesehatan dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada 24 Maret lalu, harus direalisasikan. Kami sebagai wakil rakyat, memberikan masukan prioritas apa yang dibutuhkan masyarakat di tengah pandemi ini,” kata Fadoli melalui sambungan telepon, Rabu (1/4).
Ia memerinci, hasil rapat tersebut menekankan agar menteri kesehatan dan jajarannya segera memenuhi Alat Pelindung Diri (APD) kepada seluruh rumah sakit dan puskesmas. Dalam merealisasikan prioritas tersebut, pemerintah juga diberikan kewajiban agar menyampaikan pemenuhan APD tersebut setiap harinya secara transparan kepada publik.
“Berapa APD yang sudah dibagi setiap harinya? Ini penting agar masyarakat merasa tenang dengan ketersediaan APD tersebut. Ini hasil rapat bersama Komisi IX secara virtual pada 24 Maret lalu,” ungkapnya.
Adanya kebijakan pemerintah yang diumumkan Presiden Joko Widodo pada 31 Maret kemarin, menurut Fadholi, menunjukkan sinergisnya penanganan pemerintah selama ini. Berbagai pertanyaan dan kemendesakan yang diajukan anggota Komisi IX dalam rapat virtual memberikan batasan jawaban pada 31 Maret kemarin.
“Saya kira pemerintah dan DPR menunjukkan sinergis yang baik. Saya masih menyimpan catatan rapat, bahwa di tengah berbagai pendapat mengenai kemendesakan penanganan Covid-19, sejauh ini berjalan dengan baik dengan standar kehati-hatian dan memerhatikan hal-hal lainnya sudah sangat baik,” ungkapnya.
Fadholi juga menuturkan bahwa tingkat kepatuhan masyarakat dalam memenuhi anjuran pemerintah terus berkembang dengan baik. Hal ini tidak terlepas dari Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) yang terus dilakukan oleh seluruh komponen bangsa.
“Pada level kebijakan, perlu saya sampaikan dalam rapat terbuka itu ada sepuluh rekomendasi. Kami menekankan pada pemenuhan standar keselamatan bagi tenaga medis. Bisa dicek, hasil rapat itu dipublikasikan. Makanya, transparansi distribusi alkes itu yang harus dilakukan pemerintah setiap hari supaya masyarakat tenang,” pungkasnya.(Jang/*)