Program PISEW Harus Sesuai Mekanisme
PONOROGO (10 Juli): Sebanyak 13 kecamatan di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, tahun 2020 ini mendapatkan program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya.
Hal tersebut disampaikan anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Hj Sri Wahyuni saat menyaksikan penandatanganan kerja sama Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) PISEW dan Balai Kementerian PUPR Surabaya, Kamis (9/7).
“Alhamdulilah sebanyak 13 Kecamatan di Kabupaten Ponorogo mendapatkan bantuan program PISEW yang kita kawal pada tahun ini,” ujar Sri Wahyuni.
PISEW merupakan salah satu program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan masyarakat.
“PISEW juga bertujuan agar masyarakat di pedesaan, berdaya dan mampu mengelola sumberdaya lokal yang ada guna meningkatkan ekonomi rumah tangganya,” kata anggota DPR RI dari dapil Jawa Timur VII itu.
Legislator NasDem itu menjelaskan, bahwa program PISEW meliputi pembangunan infrastruktur kerakyatan dan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Seperti talud pengaman jalan, jalan raya, jembatan gantung, rumah subsidi, penanganan kawasan kumuh, air minum dan sanitasi,” bebernya.
Sri Wahyuni menambahkan, infrastruktur yang dibangun melalui dana PISEW adalah jalan produksi yang bertujuan memudahkan petani untuk mengangkut hasil pertanian, perkebunan dan perikanan.
“Pelaksanaan pembangunan dikerjakan masyarakat desa setempat. Tidak menggunakan kontraktor,” imbuhnya.
Dalam melaksanakan PISEW, Sri Wahyuni berharap BKAD dapat memegang peran penting demi terlaksananya program tersebut.
“Pelaksanaan di lapangan dilakukan sesuai aturan dan arahan pendamping program PISEW,” katanya. (RO/*)