Komisi VII DPR-UE Bahas Energi Baru Terbarukan
JAKARTA (13 Juli): Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Indonesia Vincent Piket, melakukan kunjungan kehormatan ke Komisi VII DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (13/7). Vincent dan Komisi VII DPR fokus membahas soal renewable energy atau energi baru terbarukan (EBT).
Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto dari Fraksi Partai NasDem seusai pertemuan di Ruang Pimpinan Komisi VII DPR RI tersebut. Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Ketua Komisi VII DPR, Alex Noerdin (Golkar) dan Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno (PAN).
“Kami bersama Dubes UE fokus membahas renewable energy. Pengalaman UE sudah barang tentu bagus bagi kita Indonesia. Terlebih, bagi Komisi VII DPR RI yang mau menyusun Undang-Undang EBT yang ditargetkan selesai Oktober 2020 ini. Dalam RUEN (Rencana Umum Energi Nasional), jelas sampai tahun 2025 kita menginginkan 23 persen sumber energi kita adalah dari EBT,” ujar Sugeng.
Legislator NasDem itu mengatakan, Komisi VII DPR RI mengajukan usulan pembentukan suatu komite bersama yakni Komite Renewable Energy antara Indonesia dan UE.
Usulan tersebut, tutur Sugeng, mendapat sambutan positif dari Dubes UE. Secara teknis, katanya, seluruh stakeholder dilibatkan dalam komite bersama tersebut.
“Seluruh stakeholder nantinya terlibat baik unsur DPR, pemerintah, swasta, dan pengusaha. Supaya, renewable energy betul-betul segera diimplementasikan di Indonesia. Berbagai pengalaman UE nanti bisa menjadi pelajaran bagi kita, baik dari sisi teknologi maupun dari sisi financing-nya," pungkasnya.
Menurut Legislator NasDem dari dapil Jawa Tengah VIII itu, ujung dari segala ujung nantinya bagaimana mengadakan energi listrik yang murah, terjangkau. Itu yang menjadi concern kita.(dpr.go.id/*)
