Ribuan APD Tiba di Painan, Lisda Usulkan Mobil Swab
PAINAN (20 September): Helikopter Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendarat di Lapangan Sepakbola GOR Ilyas Yakub, Painan, Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (19/9), sekitar pukul 09.30 WIB.
Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi NasDem, Lisda Hendrajoni, bersama Forkopimda Pesisir Selatan menyambut helikopter yang membawa rombongan BNPB, sekaligus ribuan bantuan APD yang akan diserahkan kepada Pemkab Pesisir Selatan dan sejumlah kabupaten/kota di Sumbar, sesuai kebutuhan dalam penanganan Covid-19.
“Alhamdulillah, BNPB merespon permintaan kami dari Komisi VIII DPR untuk bantuan APD ke Provinsi Sumatera Barat. Ini tentu saja merujuk kepada kasus Covid-19 yang terus meningkat di provinsi ini, sehingga dibutuhkan bantuan penanganan dari Pusat,” kata Legislator NasDem tersebut dalam rilisnya, Minggu (20/9).
Lisda menambahkan, bantuan itu akan terus ditambah, dan diusulkan selama angka Covid-19 masih meningkat. Bahkan Lisda tengah mengupayakan bantuan kendaraan swab, yang dapat mengambil sampel swab masyarakat terutama yang jauh dari fasilitas kesehatan.
“Jadi nanti masyarakat tak perlu ke puskesmas atau rumah sakit untuk pengambilan sampel swab. Kendaraan tersebut yang akan menjemput langsung ke rumah. Sehingga masyarakat yang tengah proses isolasi, tetap berada di rumah,” jelas wakil rakyat dari Sumbar I itu.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat, karena memprioritaskan bantuan untuk Kabupaten Pesisir Selatan.
Hendrajoni menyatakan, perlengkapan untuk tenaga medis, saat ini merupakan kebutuhan utama, di tengah angka terkonfirmasi Covid-19 mencapai 100 lebih di kabupaten tersebut.
“Kita akan mengoperasikan kembali rumah isolasi di Painan. Nantinya pasien yang OTG dan ODP, akan diisolasi di sana, sehingga membutuhkan banyak APD bagi para petugas. Dengan angka terkonfirmasi yang terus bertambah, isolasi mandiri kurang efektif,” kata Bupati.
Sejumlah bantuan tersebut langsung diserahkan Bupati Hendrajoni kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat dan diteruskan ke rumah sakit. Bantuan yang diterima seperti baju hazmat, masker N-95, handscoon, hand sanitizer dan sepatu boot, dalam jumlah ribuan.
Hendrajoni berharap, dengan adanya bantuan APD tersebut, dapat melindungi para petugas yang menangani kasus Covid-19 sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kalau dilihat dari kasus yang terkonfirmasi, mayoritas berasal dari tenaga kesehatan. Semoga dengan APD ini, para petugas kita yang sedang berjuang tidak lagi terpapar saat bertugas,” harapnya. (Bee/*)