Fatma Awali Kampanye di Medsos, Ajak Adu Program

MAKASSAR (26 September): Kampanye perdana calon Wakil Wali Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi 'diawali' dari media sosial (medsos), Sabtu (26/9). Fatmawati kembali menyerukan komitmen untuk mempersembahkan pesta demokrasi bermartabat, adil, dan damai.

"Hari ini merupakan hari pertama tahapan kampanye Pilkada Makassar. Seperti komitmen kami sebelumnya, momentum kontestasi politik ini harus kita dorong lebih berkualitas, bermartabat, adil, damai, dan tentu saja aman Covid-19," tulis pasangan M Ramdhan Pomanto alias Danny Pomanto itu melalui unggahan pada akun Instagram.

Model kampanye yang diawali via sosmed itu sebagai bentuk kepatuhan ADAMA' (akronim Danny-Fatma) atas protokol kesehatan Covid-19 yang sudah dituangkan dalam Peraturan KPU (PKPU).

Dalam postingannya, satu-satunya figur perempuan di Pilkada Makassar itu, lagi-lagi mengajak seluruh kandidat untuk beradu program demi merasionalkan pilihan rakyat pada 9 Desember nanti. 

"Danny-Fatma siap beradu gagasan dan ide. Menjauhkan diri dari menebar fitnah dan hoaks. Insyaallah, silaturahmi dan menjaga kebersamaan selalu nomor satu," tulis Fatmawati yang juga Wakil Penggalangan Dana DPP Partai NasDem itu.

Pada akhir unggahannya, Fatmawati juga meminta dukungan dari seluruh rakyat untuk membawa Kota Makassar menjadi lebih baik lagi. 

"Mohon doa, restu dan dukunganya. Mari kita selalu bersatu untuk Makassar yang kita cintai. Satu Bukti Lebih Baik dari Seribu Janji," tulisnya.

Unggahan itu banjir respons dari warganet. Salah seorang warganet menuliskan pesan dukungan di kolom komentar. 

"Insyaallah terpilih dan akan dilantik menjadi pemimpin Kota Makassar. Aamiin aamiin allahumma aamiin."

Sebelumnya, Fatmawati dalam banyak kesempatan berulang kali menyampaikan pesan damai. Seusai mendaftar di KPU Makassar bersama Danny Pomanto pada awal September lalu, Fatmawati mengajak seluruh kandidat yang bakal bertarung untuk lebih mengedepankan gagasan.

Fatmawati yang rajin bersilaturahmi masuk-keluar lorong menemui warga Kota Makassar juga berkali-kali menyampaikan pesan serupa. Ia mengajak masyarakat agar lebih dewasa menyikapi perbedaan-perbedaan pilihan politik. 

“Satukan hati untuk tidak membiarkan Makassar mundur lagi. Makassar harus terus maju,” tandas Fatma.

Sesuai jadwal, kampanye akan berlangsung 71 hari hingga hingga 5 Desember 2020 mendatang atau lima hari sebelum pencoblosan. (*)

Add Comment