Pandemi Covid-19 Momentum Perajin Kulit Tampil di Pasar Global
JAKARTA (5 Oktober): Wakil Ketua DPR RI bidang Industri dan Pembangunan, Rachmad Gobel mendorong Kementerian Perindustrian untuk memberikan terobosan kepada para perajin kulit yang ada di Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim).
Menurut Gobel, situasi pandemi Covid-19 saat ini bisa menjadi peluang para perajin kulit khususnya di Tanggulangin untuk tampil di pasar global.
"Pandemi seperti ini adalah momentum untuk mengisi pasar global dunia. Kementerian Perindustrian untuk bisa memberikan terobosan," ujar Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai NasDem itu saat berdialog dengan perajin kulit di Tanggulangin, Sabtu (3/10).
Legislator NasDem itu mengatakan, untuk menuju pasar dunia diperlukan juga standardisasi seperti kondisi bahan baku kulit yang berkualitas bagus sesuai dengan standar nasional Indonesia (SNI).
"Jangan sampai industri penyamakan kulit itu hasil yang bagus diekspor semuanya. Sedangkan untuk perajin dapat jatah bahan baku yang kurang bagus," kata wakil rakyat dari dapil Gorontalo itu.
Rachmad Gobel yang juga anggota Komisi XI DPR RI tersebut mengatakan, pihaknya mendorong supaya ada pasokan bahan baku, terutama aksesoris yang dapat menunjang hasil produksi perajin.
"Kalau pengadaan aksesoris memang menjadi masalah klasik dan harus dicarikan jalan tengahnya," tegas Legislator NasDem dapil Gorontalo itu.
Ketua Koperasi Industri Tas dan Koper (Intako), Djunaidi saat dikonfirmasi pada kesempatan yang sama mengatakan saat ini memang terjadi penurunan produksi hingga 95%.
"Kalau dulu saat ada semburan lumpur tidak seperti ini karena waktu itu hasil produksi kami masih bisa dipasarkan ke tempat lain. Beda dengan pandemi ini kami susah untuk memasarkan produk kami," katanya.
Sebelum melakukan kunjungan ke perajin kulit di Tanggulangin, Rachmad Gobel bersama rombongan dari DPR RI melakukan kunjungan ke perusahaan pembuatan mebel PT Integra dan juga pabrik sepeda Polygon di Sidoarjo.(RO/HH/*)
