Elektabilitas HATI tidak Terkejar
WANGI-WANGI (30 Oktober): Ketua Bidang Hubungan Legislatif DPP Partai NasDem, Atang Irawan mengatakan, berdasarkan survei terakhir, elektabilitas pasangan calon (paslon) H Haliana-Ilmiati Daud (HATI) dalam Pilkada Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah tidak bisa terkejar oleh kandidat lain karena terlampau tinggi.
Hal itu disampaikannya dalam kampanye dialogis paslon HATI di Wanci, Wangi-Wangi, Wakatobi, Rabu (28/10).
Meski tanpa menyebut angka persentase dan lembaga surveinya, Atang optimistis paslon yang diusung NasDem itu akan menang dalam kontestasi Pilkada Serentak Wakatobi pada 9 Desember 2020.
Dengan posisi elektabilitas yang cukup tinggi dari lawannya, Atang meminta kepada semua tim, simpatisan dan pendukung bekerja keras untuk menambah pundi-pundi suara, sehingga kemenangan akan terbuka lebar.
“Keyakinan menang itu sudah di depan mata, tetapi harus dibarengi dengan kekompakan kita semua. Tidak ada dusta di antara kita. Kalau ada kader NasDem yang main-main kita akan pecat, karena Partai NasDem sangat alergi dengan hal seperti itu,” tegas Atang.
Menurut dia, Wakatobi merupakan salah satu daerah zona inti yang harus dimenangkan dalam kontestasi Pilkada Serentak 2020.
Untuk itu, DPP NasDem tak henti-henti memerintahkan seluruh mesin partai, mulai dari gubernur, bupati, bahkan anggota DPR RI serta DPRD terus turun memperkuat barisan pemenangan.
Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Sulawesi DPP Partai NasDem, Rachmad Gobel mengatakan, selain memastikan kemenangan kandidat yang diusung, ia juga siap menjadi mitra Pemkab Wakatobi ke depan dalam memajukan Wakatobi untuk masyarakat yang lebih sejahtera.
Legislator NasDem asal dapil Gorontalo itu mengaku, serius memenangkan paslon HATI karena memiliki komitmen, integritas, loyalitas dan konsisten terhadap kesejahteraan masyarakat. Hal itu telah diuji melalui fit and proper test partai sebelum memberikan rekomendasi.
“Jadi mari kita amanahkan kepemimpinan Wakatobi di tangan pasangan HATI. Banyak yang minta NasDem, tapi mereka berdua yang lebih tepat untuk pimpin Wakatobi,” tutup Wakil Ketua DPR RI itu.(RO/*)