Pengurus dan Kader NasDem Bertanggung Jawab Menangkan Pilkada
PALU (20 November): Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Sulawesi DPP Partai NasDem, Rachmad Gobel, menyatakan kader dan pengurus serta simpatisan NasDem di seluruh wilayah Sulawesi termasuk di Sulawesi Tengah (Sulteng) bertanggung jawab besar untuk memenangkan Pilkada 2020.
"Tanggung jawab berada di punggung semua kader dan pengurus Partai NasDem di Sulteng. Semua kader bertanggung jawab memenangkan NasDem di Pilkada," tegas Rachmad Gobel, di Palu, Sulteng, Kamis (19/11) dalam acara Konsolidasi Pemenangan Pilkada yang diselenggarakan DPW NasDem Sulteng.
Rachmad Gobel mengemukakan, semua kader dan pengurus partai termasuk simpatisan harus memiliki komitmen dan cita-cita besar untuk memenangkan NasDem di Pilkada tahun 2020. Dengan tetap menjunjung tinggi dan mengedepankan tujuan dari Partai NasDem, untuk membangun kesejahteraan masyarakat lewat gerakan restorasi.
Untuk itu, kata Wakil Ketua DPR RI dari Partai NasDem itu, semua kader, pengurus dan simpatisan Partai NasDem harus disiplin, agar upaya pemenangan bisa tercapai.
"Kalau ada perintah maka semua kader dan pengurus harus laksanakan. Tidak boleh ada yang membantah," tegas Rachmad Gobel, anggota DPR RI dari dapil Gorontalo itu.
Legislator NasDem itu mengatakan, aturan internal organisasi, harus dijunjung tinggi dan dipatuhi oleh semua pengurus, kader dan simpatisan.
Rachmad Gobel menambahkan, ketika dirinya ditunjuk oleh partai sebagai Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Sulawesi, perintah itu berusaha ia jalankan dengan baik.
Berkaitan dengan itu, Ketua DPW NasDem Sulteng, Atha Mahmud mengemukakan segenap pengurus, kader dan simpatisan merasa bangga karena dikunjungi Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Sulawesi DPP NasDem.
Kepada Rachmad Gobel, Atha mengatakan NasDem di Sulteng menjadi partai pemenang pada Pemilu 2019. NasDem berhasil mendapat 65 kursi legislatif terdiri dari satu kursi DPR-RI, tujuh kursi DPRD Provinsi Sulteng dan selebihnya di DPRD kabupaten/kota.
Dari situ, kata Atha, NasDem berhasil mendapat jatah ketua DPRD di empat kabupaten, dan tujuh wakil ketua DPRD di tujuh kabupaten.
"Yang tidak mendapat unsur pimpinan, namun membentuk fraksi penuh/fraksi utuh di semua DPRD kabupaten/kota," ungkap Atha.
Atha juga menegaskan, kemenangan tahun 2019, harus menjadi kekuatan untuk meraih kemenangan di Pilkada 2020.
"Saat ini kita memasuki masa krusial, karena pemungutan suara akan segera dihelat dalam jangka waktu beberapa minggu ke depan. Kita tidak boleh merasa telah memenangkan pertandingan, karena harus bekerja keras untuk pemenangan ini," ujarnya.(RO/Hamdin/*)
