a

NasDem Kepri Bantu Pengungsi Erupsi Ile Lewotolok di NTT

NasDem Kepri Bantu Pengungsi Erupsi Ile Lewotolok di NTT

LEWOLEBA (11 Desember): Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Kepulauan Riau, Muhamad Rudi memberikan bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi erupsi Gunung Ile Lewotolok, di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Bantuan kemanusiaan berupa satu ton beras, kasur lantai, telur ayam, mie instan, makanan tambahan ibu hamil,  bantal, perlengkapan mandi, dan perlengkapan olahraga disalurkan melalui DPD Partai NasDem Kabupaten Lembata, NTT. 

Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi NTT, Aleksander Take Ofong menyerahkan bantuan itu kepada DPD Partai NasDem Lembata di Sekretariat DPD NasDem Lembata, di Lewoleba, Kamis (10/12). Ofong mengatakan bantuan itu merupakan titipan dari Ketua DPW Partai NasDem Kepulauan Riau, Muhamad Rudi yang dalam kesibukannya maju sebagai calon Wali Kota Batam, masih peduli dan memikirkan nasib para pengungsi di Lembata.

“Syukur bahwa dalam kesibukan itu beliau masih memperhatikan kita di sini,” ujar Aleks Ofong.

Ia mengatakan, bantuan yang diberikan itu diharapkan dapat diteruskan NasDem Lembata kepada para pengungsi dan diharapkan disalurkan tepat sasaran.

“Bantuan beras satu ton dan akan menyusul kalau ada kebutuhan, ada tikar, kasur, dan bantal untuk pengungsi, makanan tambahan dan kebutuhan olahraga,” kata dia. 

Sekretaris DPD Partai NasDem Kabupaten Lembata, Hendrikus Mosa Langobelen mengatakan, bantuan yang diterima itu merupakan bantuan tahap ketiga. Sebelumnya, DPD NasDem Lembata sudah menyalurkan beras 1 ton kepada para pengungsi yang merupakan donasi dari anggota DPRD NTT, Aleksander Take Ofong.

Sebelumnya Partai NasDem Lembata juga menyalurkan bantuan tahap kedua berupa tiga ton beras yang merupakan bantuan dari Sekretaris DPW NasDem NTT Aleksander Take Ofong dan anggota DPR RI Kristiana Muki.

Dalam penyaluran tahap pertama dan kedua, lanjutnya, telah dijangkau sebanyak 100 lebih titik penampungan para pengungsi.

Untuk bantuan tahap ketiga yang baru diterima itu terlebih dahulu akan dilakukan pendataan dan identifikasi kebutuhan. Dengan begitu, bantuan yang disalurkan benar-benar sesuai kebutuhan para pengungsi.

“Dalam satu dua hari ini kita sudah langsung distribusikan kepada para pengungsi yang ditampung  di rumah-rumah penduduk,” kata Hendrik.(HH/*)

Add Comment