Kang Awang Ajak Milenial Manfaatkan Bonus Demografi
BANDUNG (9 November): Anggota DPRD Kota Bandung Fraksi NasDem, Rendiana Awangga (Kang Awang) menilai, era bonus demografi saat ini harus dapat dioptimalkan sebaik mungkin, terutama oleh generasi milenial. Pasalnya menurut dia, Indonesia akan dapat meraih banyak manfaatnya.
Penegasan tersebut disampaikan Kang Awang, saat menjadi pemateri dalam webinar nasional Gebyar FISIP UIN Sunan Gunung Djati Bandung bertemakan “Lead or Leave : Aktualisasi Peran dan Tanggung Jawab Generasi Milenial Menuju Indonesia Emas 2045”, Senin, (8/11).
Kang Awang yang juga Penggagas Ruang Kolaborasi Bandung itu melihat adanya potensi pertumbuhan ekonomi yang tercipta dari jumlah penduduk usia kerja lebih besar daripada proporsi bukan usia kerja. Jawa Barat, lanjut Kang Awang mempunyai peluang besar, karena memiliki jumlah penduduk terbesar di Indonesia.
Kang Awang mengaku cukup khawatir apabila pemerintah tidak sigap dan masyarakat lengah menangkap peluang bonus demografi tersebut. Karena apabila kurang cermat maka akan banyak masyarakat usia produktif yang justru tidak produktif secara ekonomi dan malah menjadi beban negara.
“Era Bonus Demografi ini bisa jadi berkah atau beban bagi kita, tergantung bagaimana kesiapan kita,” kata Kang Awang melalui keterangan tertulisnya kepada nasdem.id.
Kang Awang yang mengisi materi peluang dan rantangan bagi generasi Milenial di Era Bonus Demografi dalam acara itu menambahkan, pemerintah harus mulai mengalihkan fokusnya ke infrastruktur pembangunan manusia.
“IPM kita Cukup tertinggal diantara negara lainnya. Dan kita harus sadar bahwa batas antar negara di bidang ekonomi dan SDM akan semakin samar. Jangan kemudian daya saing SDM kita kalah dengan SDM yang datang dari luar negeri,” ungkap dia.
Kang Awang yang juga Ketua DPD NasDem Kota Bandung it memberikan saran dan tips kepada para peserta webinar, salah satunya tentang mendapatkan keahlian dan kemampuan di luar jalur pendidikan formal.
“Pada Industri revolusi 4.0 akan banyak jenis pekerjaan yang hilang, karena digantikan oleh teknologi ataupun mesin. Tetapi akan semakin banyak juga jenis pekerjaan baru yang mungkin ilmunya tidak didapatkan dari pendidikan formal,” kata dia.
Masih kata Kang Awang, pihaknya sangat serius dalam menangkap peluang tersebut dan menyampaikan komitmennya sebagai Anggota DPRD Kota Bandung untuk mendorong kebijakan dalam rangka mempersiapkan masyarakat menghadapi era bonus Demografi.
“Pemerintah Kota Bandung harus menyadari bahwa kita sudah masuk era bonus Demografi 10-15 tahun kedepan, akan menjadi puncak bonus Demografi. Sekarang akan menjadi penentuan apakah kita mendapatkan manfaat atau musibah dari bonus Demografi Ini,” tutupnya.
(RO/WH)