Semarak Hari Ibu Bersama Garnita NasDem Banten

BANTEN (24 Desember): Semarak peringatan Hari Ibu tahun ini sangat terasa. Pasalnya, Garda Wanita (Garnita) Malahayati NasDem Provinsi Banten telah menginstruksikan kepada seluruh DPD Garnita NasDem yang ada di Banten untuk memeriahkan kegiatan hari ibu di wilayah masing-masing.

Ketua Garnita NasDem Banten, Hj Dewi Indah Damayanti, mengatakan, Hari Ibu bagi Garnita Malahayati NasDem tidak hanya untuk menghargai jasa-jasa para perempuan sebagai seorang ibu. Tetapi juga jasa perempuan secara menyeluruh.

“Peran Perempuan sangat penting dalam pembangunan bangsa, perempuan merupakan komponen besar dan kontributor yang signifikan dalam pembangunan bangsa, baik sebagai agen perubahan maupun sebagai subjek pembangunan,” kata Dewi Indah Damayanti, Kamis (23/12).

Dijelaskan Dewi, untuk memberi makna pada peringatan Hari Ibu kali ini, DPW Garnita NasDem Banten telah bergerak sejak jauh hari. Mulai dari berbagi kasih kepada Penyintas Kanker Payudara Stadium 4 dengan memberi dukungan motivasi dan semangat untuk melawan kanker, pada 22 Desember 2021 lalu.

Kemudian DPW Garnita NasDem Banten juga ikut mendampingi DPP Garnita Malahayati NasDem berbagi kasih kepada pengurus dan penghuni Panti Sosial Bina Karya di Kampung Sindang Karya Desa Rancalabuh Kecamatan Kemiri Kabupaten Tangerang, 18 Desember lalu.

Selanjutnya mengikuti Peringatan Hari Ibu dengan DPD Garnita NasDem Tangsel melalui acara doa bersama untuk para Perempuan pahlawan bangsa, 22 Desember lalu. Serta mendampingi DPD Garnita NasDem Tangsel berbagi kasih kepada pengurus dan penghuni Panti Jompo Bina Bakti 22 Desember lalu.

“Bersama-sama dengan DPD Partai NasDem Tangsel, Garnita Tangsel, dan Pemkot Tangsel, DPW Garnita Malahayati Banten memenuhi undangan Nobar Film “Cermin Ibu” di Lubana Sengkol Tangsel,” ucapnya.

Ke depan, Garnita NasDem Banten akan terus berupaya melahirkan masyarakat modern, progresif dan inovatif dengan membangun perempuan yang terinspirasi dari tokoh perjuangan Malahayati seorang pejuang perempuan Aceh yang tangguh.

Menurut dia salah satu yang menjadi fokus perjuangan saat ini kata dia adalah perjuangan bersama untuk menggolkan RUU PKS menjadi UU.

“Karena UU ini bertujuan untuk memberikan hak rasa aman, hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi serta perlindungan hukum bagi korban kekerasan seksual, khususnya perempuan, anak dan kaum difabel,” kata dia.

(WH)

Add Comment