Diperlukan Sinergitas untuk Pertahankan Emas Bulu Tangkis Indonesia
JAKARTA (13 Januari): Legenda bulu tangkis dunia, Rafael Candra Wijaya menilai, gelaran Turnamen Bulu Tangkis Open Surya Paloh (SP) Cup 2022 sebagai salah satu bentuk sinergitas elemen bangsa untuk ikut menjaga marwah bulu tangkis nasional.
“Sekali lagi ini untuk bulu tangkis Indonesia. Perlu sinergi semua pihak untuk bisa memberdayakan dan memperlihatkan kesungguhan, komitmen kita yang bagus,” kata Candra yang mengawali kariernya dari Klub Rajawali Cirebon, kepada nasdem.id, Kamis (13/1).
Menurut Candra, sebagai mantan pemain bulu tangkis profesional dirinya menitipkan pesan kepada para peserta SP Cup 2022 yang akan mulai berlaga besok 14 Januari 2022 hingga 16 Januari 2022 di GOR Padjajaran Kota Bogor. Menurutnya dibutuhkan semangat menjaga nilai-nilai sportivitas yang menjadi nyawa olah raga tepok bulu itu.
“Yang juga sangat bagus adalah nilai-nilai sportivitas dan integritas untuk kita masing-masing supaya bisa memiliki kualitas yang terus semakin baik dan konsisten dalam hal prestasi. Ini kan kaitannya dengan menjaga tradisi emas bulutangkis Indonesia,” kata dia.
Peraih juara dunia 2000 itu juga sedang mempersiapkan diri untuk menjalani laga eksebisi pada pembukaan SP Cup 2022. Dia pun sangat antusias untuk ikut dalam pertandingan tersebut.
Selain Candra, beberapa anak didiknya dari Klub Bulu Tangkis miliknya juga bakal turun gelanggang dalam kejuaraan SP Cup ke-7 itu.
“Kebetulan minggunya masih ada seleknas jadi anak-anak kami ada yang ikut ke sana. Jadi yang bisa dan siap ada dua pasang yang ikut partisipasi di SP Cup ini,” kata dia.
Legenda hidup yang dikenal rajin menyumbangkan gelar juara dengan banyak pasangan itu pun berharap anak-anak didiknya dapat memberikan suasana baru dalam gelaran SP Cup kali ini. Dia pun berharap anak-anak didiknya dapat memberikan yang terbaik dalam ajang ini.
“Ya mudah-mudahan bisa selain partisipasi juga menambah pengalaman dan prestasi juga buat mereka lah,” ungkap dia.
Masih kata Candra dirinya melihat saat ini baru ada tiga kategori yang dipertandingkan dalam SP Cup 2022. Dia berharap akan makin banyak kategori yang dilombakan sehingga makin memiliki peran positif dalam pembinaan bulu tangkis nasional.
“Ke depan masih bisa ada pengembangan atau strategi lain yang bisa dilakukan lebih dari apa yang dilakukan sekarang. Mungkin NasDem sekarang karena masa pandemi situasinya belum normal seperti dulu jadi gerakannya belum bisa maksimal misalnya,” kata dia.
Selain itu menurut Candra, dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan prestasi dunia tepok bulu tanah air itu dibutuhkan kolaborasi yang menyasar berbagai kalangan terutama dalam upaya pembinaan bibit-bibit dan talenta bulu tangkis tanah air.
“Minimal ada kategori yang lain yang tentunya bisa memberikan kesempatan atau wadah untuk atlet-atlet muda kita ya menurut saya kalau dilihat dari pembinaan nasional yang paling penting dan paling urgent di usia remaja dan taruna,” ungkapnya.
Sebagai profesional dan bagian dari elemen bangsa yang memiliki latar belakang dan konsentrasi masing-masing, Candra memandang sinergitas dan sikap saling mendukung menjadi kunci dalam meraih prestasi.
“Saya mendukung secara murni untuk bulutangkis nasional. Kita juga harus melihat dukungan yang sudah diberikan NasDem kita juga mendukung sebagai profesional dan insan bulu tangkis nasional,” kata dia.
(WH)