a

Mentan SYL Semangati Petani Padi Bone Panen Empat Kali Setahun

Mentan SYL Semangati Petani Padi Bone Panen Empat Kali Setahun

JAKARTA (10 Februari): Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo (SYL) terus mendorong petani Indonesia khususnya di Desa Pakkasalo, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone, untuk menanam padi dengan menggunakan varietas unggul. Semua dilakukan agar Indonesia dapat menjadi negara pengekspor beras karena petani mampu memproduksi empat kali masa panen.

“Karena itu varietas tidak boleh pakai yang kurang, harus yang lebih jenjang dan lebih cepat. Varietasnya harus yang lebih bagus kalau perlu ini kami targetkan untuk ekspor,” tutur SYL usai acara penanaman padi IP 400 di Bone, Sulawesi Selatan, baru-baru ini.

SYL mengatakan, Kabupaten Bone harus mampu menjadi kabupaten yang memproduksi padi lebih banyak. Ke depan wilayah Sulsel kembali menjadi percontohan produksi padi nasional. Para petani harus mendapatkan pelatihan dari sisi teknologi maupun cara menanam.

“Ingat yang paling tinggi dari modal itu bukan uang, tapi semangat dan kebersamaan,” sambung SYL.

Masih kata SYL, Indonesia termasuk negara subur dengan produksi beras yang selalu surplus. Sehingga dalam beberapa tahun terakhir tidak pernah melakukan impor.

“Pada 2020, stok sebanyak tujuh juta ton dan sembilan juta ton pada 2021,” kata SYL menjelaskan.

Dia mengatakan jika tidak lagi mengimpor beras maka Indonesia akan menjadi negara swasembada pangan di bidang beras sehingga nilai tukar dan kesejahteraan petani dapat makin naik.

(WH)

Add Comment