Pers Harus Junjung Tinggi Kebenaran, tidak Provokatif
JAKARTA (10 Februari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menilai, pers memiliki peran sangat penting. Tanpa pers suara rakyat akan sulit untuk didengar. Untuk itu, kebebasan pers di Tanah Air harus terus dijamin sehingga media bisa bertugas dengan maksimal.
“Saat ini kita masih sering mendengar berbagai kasus intimidasi, ancaman, yang bahkan bisa berujung pembunuhan. Karenanya kami di Komisi III DPR akan berusaha sekuat tenaga untuk memastikan agar hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi di kemudian hari,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Rabu (9/2).
Legislator NasDem itu mengapresiasi para insan pers pada Hari Pers Nasional (HPN) 2022 yang jatuh setiap tanggal 9 Februari. Baginya, media adalah salah satu sarana dalam menyampaikan aspirasi rakyat yang sangat dibutuhkan para pemimpin.
“Kita peringati Hari Pers Nasional yang tentunya menjadi pengingat untuk kita semua tentang betapa sentralnya peran media dalam demokrasi. Sebagai wakil rakyat, bagi saya pers adalah sebuah mikrofon yang menyuarakan suara rakyat. Sangat penting peranannya,” tandasnya.
Sahroni menilai, unsur yang penting menjadi perhatian adalah media harus tetap berkomitmen menjalankan tugas-tugasnya sesuai dengan kaidah jurnalistik yang baik dan menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas.
“Saya juga meminta agar kawan-kawan media terus menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas dan sesuai kaidah yang ada. Tidak hoaks, tidak provokatif dan menjunjung tinggi kebenaran. Ini penting untuk memastikan kehidupan demokrasi yang sehat,” harap Legislator NasDem dari Dapil DKI Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu) itu.
(dpr.go.id/*)