Surya Paloh Ajak Partai Politik Berkompetisi Dalam Harmoni
LAMPUNG (26 Maret) : Dalam lawatannya ke Provinsi Lampung, Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh menyampaikan beberapa maklumat kepada kader NasDem dan pimpinan partai politik yang ada di Bumi Siger. Surya diantaranya mengingatkan akan pentingnya semangat berkompetisi dalam harmoni.
Surya Paloh membuka kegiatan di hari keduanya dalam rangka kunjungan keraja dan konsolidasi di wilayah Lampung dengan melantik jajaran pengurus DPW NasDem Provinsi Lampung.
Surya didampingi sederet pengurus DPP NasDem seperti Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali, Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Sumatera 3 (Sumsel, Jambi, Babel, Lampung), Fauzi H Amro, Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Sumatera 2, Willy Aditya, Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP NasDem, Taufik Basari, Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Dalam acara yang turut dihadiri para pimpinan partai politik yang ada di Provinsi Lampung itu, Surya mengajak semua pihak untuk dapat berkompetisi secara harmoni. Menurut dia cara kerja seperti itulah yang mampu memberikan arti penting dalam kehidupan masyarakat.
Surya juga mengajak semua pihak untuk membuang pikiran yang saling mencurigai karena menurut dia bangsa ini sudah terlalu kompleks masalahnya dan harus diatasi bersama tanpa harus mengatakan siapa yang paling hebat dan mampu menyelesaikan permasalahanya.
“Tapi kita mampu berkompetisi secara harmoni dan itu yang saya harapkan oleh apa yang bisa diperankan oleh institusi partai politik yang bernama NasDem ini,” kata Surya, Sabtu (26/3).
Surya merasa yakin dan percaya dengan tekad dan semangat untuk bekerja sama berkolaborasi dan menjaga hubungan baik paling tidak itu merupakan kontribusi nyata dan positif yang dapat diberikan untuk menjaga stabilitas yang bisa dinikmati oleh seluruh pihak masyarakat termasuk di Provinsi Lampung.
“Kita mampu mengumpulkan seluruh potensi anak bangsa ini lebih khusus lagi institusi resmi partai politik yang ada, maka untuk itu saya memberikan tugas kepada Herman, tetap lanjutkan kerja sama yang harmonis. Kerjasama yang saling menghargai diantara kita dengan kawan-kawan institusi partai politik,” kata dia.
Bangsa ini, lanjut Surya membutuhkan semangat komunikasi yang lebih kental dalam batinnya, bukan sekadar retorika semata. Menurut Surya semua partai politik ingin menjalankan perannya secara optimal, termasuk target untuk memenangkan pemilu yang akan datang. Tetapi kata Surya dalam menjalankan fungsi dan perannya itu partai politik juga harus berkompetisi dalam harmoni tanpa saling menjatuhkan.
“Tetapi kita dalam membangunkan proses menuju itu satu komitmen yang harus kita perhatikan, kita NasDem khususnya saya mau melihat atau menjadi pelopor yang menunjukkan semangat kepeloporan mampu berkompetisi tanpa harus merusak satu sama lain tanpa harus saling menjatuhkan memfitnah satu sama lainnya,” sambung dia.
Jangan sampai lanjut Surya, rakyat menjadi bingung dengan suasasa model dan sistem demokrasi yang dimiliki saat ini, namun seakan-akan tidak ada ruang tempat di hati untuk bisa memberikan rasa empati bagi mereka yang membutuhkan perhatian, dukungan, maupun bantuan.
Jangan sampai kata Surya ada pihak yang kuat namun justru semakin mengeksploitasi dan menginjak yang lemah. Karena fenomena seperti itu kata dia tidak sejalan dengan semangat gerakan perubahan NasDem.
“Kita selalu ingin berkembang bahwasanya kemampuan profesionalisme itu tidak boleh berdiri sendiri, dia harus tetap berjalan seiring sejalan dengan moral maka profesionalisme harus berdampingan dengan moralitas. Itulah harapan saya,” kata dia.
Surya menekankan setiap pihak mesti menyadari dimana kekurangannya dan dengan tulus hati memperbaiki kekurangannya tersebut. Menang tidak mudah dan hanya mudah untuk diucapkan, namun kata Surya dalam melaksanakannya itu semua butuh tekad dan semangat yang terus berkelanjutan secara konsisten.
“Sekecil apapun itu dari waktu ke waktu pikiran-pikiran besar kita untuk membangun peradaban bangsa ini menjadi bangsa yang dihargai lebih bagus lebih hebat dari semua bangsa-bangsa lain di seluruh permukaan bumi ini,” tutup Surya.
(WH)