a

Subardi Kunjungi Kamp Pengungsi Palestina di Yordania

Subardi Kunjungi Kamp Pengungsi Palestina di Yordania

AMMAN (25 Mei): Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem, Subardi mengunjungi kamp pengungsi Palestina di kamp Alwahda, Amman, Yordania, Selasa (24/5) sore. Subardi adalah anggota DPR RI yang tergabung dalam Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) Indonesia-Palestina.

Dalam kesempatan ini, GKSB bekerja sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) sebagai organisasi kemanusiaan dari Indonesia, menyalurkan bantuan kepada para pengungsi Palestina. Bantuan tersebut berupa bahan pangan dan kebutuhan pokok, seperti minyak goreng, gula, beras, daging kaleng, kacang-kacangan, kurma, pasta, hingga susu. Bantuan ini juga berasal dari donasi masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui ACT.

“Menyerahkan bantuan secara simbolis. Saya tersentuh melihat kehidupan penduduk Palestina di kamp pengungsian. Mereka kuat, tegar dan tetap semangat bertahan membesarkan anak-anak meski dengan keterbatasan,” kata Subardi di kamp pengungsian Alwahda, Amman.

Legislator NasDem itu menambahkan, Yordania merupakan rumah bagi 2,2 juta pengungsi Palestina yang tersebar di 10 kamp pengungsian. Para pengungsi saat ini merupakan generasi ketiga atau keempat yang menetap di sini sejak peristiwa Nakbah tahun 1948. Tragedi kemanusiaan itu membuat sekitar 750 ribu orang Palestina terusir dari negaranya. Salah satu negara tujuan terbesar adalah Yordania.

“Mungkin ini generasi ketiga atau keempat sejak peristiwa eksodus massal tahun 1948. Kakek nenek mereka terusir dari Palestina dan sampai sekarang mereka bertahan di sini. Tidak ada pilihan karena di sini lebih aman,” terang Subardi.

Kunjungan Subardi bersama delegasi DPR RI mengusung agenda utama yakni mendukung kemerdekaan Palestina melalui jalur diplomasi antarparlemen. Parlemen Indonesia juga menggelar pertemuan dengan parlemen Palestina atau The Palestinian National Council (PNC) di kantor PNC, Amman Yordania. Hadir Ketua PNC, Raouhi Fattouh dan Sekjen PNC, Fahmi al-Zaarir. Sedangkan perwakilan Parlemen Yordania dihadiri Ahmad Ousho Dawyama. Hadir pula Duta Besar Indonesia untuk Yordania, Ade Padmo Sarwono.

Pada saat diskusi, Subardi dan anggota DPR RI lainnya memakai syal Palestina sebagai bentuk solidaritas kepada bangsa Palestina. Ketua DPW NasDem DIY itu berharap, kerja sama DPR RI dengan Parlemen Palestina terus berlanjut untuk menyelesaikan konflik Palestina-Israel, serta menghentikan penindasan terhadap warga sipil.

“Saat di forum, saya menyampaikan duka cita atas pembunuhan Jurnalis Al Jazeera, Shireen Abu Akleh di Jenin, Tepi Barat. Penindasan seperti ini sudah terjadi berulangkali. Harapan saya, diplomasi antarparlemen ini akan menggalang dukungan internasional, menggalang diplomasi multilateral dan perundingan damai,” jelas Subardi.

Legislator NasDem dari Dapil DIY itu menegaskan Palestina harus bercita-cita menjadi negara merdeka dengan terlebih dahulu memulihkan persatuan (antar golongan) nasional Palestina.

“Palestina juga perlu memiliki konsensus negara berdasarkan nilai-nilai agama sebagai ideologi persatuan bangsa. Ke depan, Palestina perlu menggalang diplomatik ke negara-negara non muslim untuk mendapat dukungan kemerdekaan secara universal,” pungkas Subardi.

(NK/*)

Add Comment