NasDem Dorong Erick Thohir Bersih-Bersih BUMN Perkebunan
JAKARTA (1 Juli): Langkah serius Menteri BUMN, Erick Thohir yang melakukan bersih-bersih di kementerian yang dipimpinnya menuai apresiasi.
Anggota Komisi VI DPR RI, Rudi Hartono Bangun mengatakan, janji Erick untuk bersih-bersih BUMN sudah mulai terlihat ketika Menteri BUMN itu melaporkan sendiri dugaan korupsi di Garuda Indonesia ke Kejaksaan.
“Seperti kasus Garuda, beliau sendiri melaporkan ke Jaksa Agung. Itu salah satu saja dan masih banyak perseroan lain di BUMN yang harus dievaluasi dan dilaporkan agar para direksi melakukan kebijakan tegak lurus di internalnya,” kata Rudi, di Jakarta, Rabu (29/6).
Legislator NasDem itu menilai, langkah serupa juga perlu dilakukan Erick Thohir dalam BUMN Perkebunan, yakni seluruh PTPN. Rudi berpandangan, PTPN 1 hingga 14 perlu dilakukan audit internal baik dari sisi operasional, kinerja dan laba ruginya.
“Karena ada dugaan lebih besar biaya operasional dibandingkan dengan pendapatannya. Dan itu saya duga semua dari kebijakan direksi-direksi BUMN Perkebunan itu sendiri,” ungkap Rudi.
Ia pun mencontohkan adanya masalah di PTPN 3. Rudi mengaku menerima laporan dugaan anggaran pengeluaran BUMN tersebut banyak digelembungkan dan di mark up para direksi. Hal itu bisa terjadi lantaran Dirutnya berkantor di Jakarta sehingga pengawasan yang dilakukan tidak ketat.
Menurut Legislator NasDem dari Dapil Sumatra Utara III (Langkat, Karo, Simalungun, Asahan, Dairi, Pakpak Bharat, Batubara, Kota Pematangsiantar, Kota Tanjungbalai, dan Kota Binjai) tersebut, hal ini tentu sangat merugikan. Ia pun merasa para direksi tersebut seperti raja-raja kecil yang bertindak seenaknya dan lupa jika BUMN itu milik negara dan rakyat Indonesia.
“Seperti yang dibilang Pak Erick, mereka ini merasa seperti raja-raja kecil. Maka itu perlu diaudit dan diperiksa BPKP. Nah jika ditemukan kerugian, saya juga berharap Jaksa Agung untuk segera menyelidiki dan memproses seperti Garuda. Jika semuanya terlaksana, maka BUMN yang bersih pastinya akan tercapai,” tutup Rudi.
(dpr.go id/*)