NasDem Usul Ciptakan Narasi Tiap Destinasi Wisata di NTT
LABUAN BAJO (10 Agustus): Narasi yang kuat untuk setiap destinasi wisata di Indonesia, khususnya di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) penting diciptakan. Seperti juga tempat wisata di luar negeri, narasi menjadi penting untuk meningkatkan daya tarik wisatawan.
“Kelebihan tempat-tempat wisata di luar negeri itu punya narasi. Bayangkan, stonehenge di Inggris cuma batu bertumpuk-tumpuk, itu yang datang luar biasa, padahal kalau kita lihat biasa saja. Tapi mereka punya narasi bahwa itu warisan megalitikum katanya,” ujar Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung dalam kunjungan kerja dengan sejumlah stakeholder di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Senin (8/8).
Legislator NasDem itu mencontohkan destinasi wisata di Indonesia yang sudah memiliki narasi adalah Danau Toba di Sumatra Utara. Menurutnya, dunia sudah mengetahui histori bahwa Danau Toba itu terbentuk dari letusan Gunung Toba pada jutaan tahun silam.
“Jadi nanti kalau ada event-event besar yang dibuat, itu sebagai pemicu. Narasi itu agar mereka kontinyu mengunjungi tempat-tempat lainnya yang ada di sini. Kalau soal Komodo mungkin story-nya sudah ada, tapi semisal Pulau Padar dan lain sebagainya tolong itu dibuat narasinya,” ujar Martin.
Martin juga menyoroti kinerja PT Pelni. Berdasarkan paparan yang disampaikan Direktur Usaha Angkutan Penumpang PT Pelni, Martin menilai Pelni belum dinamis.
“Seperti kapal ternak. Itu ternyata dari periode lalu dan masih satu. Padahal sebenarnya banyak sekali potensinya dan sayangnya itu sudah diambil swasta,” terang Martin.
Dia meminta PT Pelni tidak terlalu kaku pada penyeberangan penumpang yang menjadi konvensional bisnis PT Pelni. Ia pun mendorong agar Pelni juga memperkuat bisnis kargonya.
“Seperti ternak, sayur-mayur, itu kan banyak sekali dibutuhkan. Coba nanti didalami lagi seperti apa. Kita sama-sama pelajari agar PT Pelni ini lebih dinamis dalam menyikapi dunia ekonomi sekarang,” imbuh Legislator NasDem dari Dapil Sumatera Utara II (Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Kota Gunungsitoli, Kota Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Toba Samosir, Nias Selatan, Samosir, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Nias, Nias Selatan, Nias Utara, dan Nias Barat) itu.
(dpr/*)
