Polri-Kejaksaan Perlu Koordinasi Intensif dalam Kasus Ferdy Sambo

JAKARTA (19 Agustus): Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari meminta penyidik Polri berkoordinasi dengan tim Jaksa Penuntut Umum untuk menindaklanjuti kasus penembakan yang melibatkan Irjen Ferdy Sambo. Koordinasi dapat dilakukan secara intensif dan saling mendukung.

Hal itu, tambah Taufik, untuk memenuhi harapan masyarakat agar perkara penembakan tersebut dapat dituntaskan, sehingga mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap polri.

“Agar dapat diselesaikan sebaik-baiknya. Kepercayaan publik dapat kembali pulih karena aparat penegak hukum menunjukkan kesungguhan dalam mengungkap kasus ini,” ungkap Taufik, Kamis (18/8).

Legislator NasDem itu menambahkan, dengan dikirimkannya Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) terhadap empat tersangka, kejaksaan sudah dapat terlibat secara aktif untuk turut mengawal kasus agar berjalan sesuai hukum dan profesional.

Tidak hanya itu, kata Taufik lagi, tim khusus Polri juga diharapkan dapat berkonsultasi dan meminta masukan dari tim Penuntut Umum, untuk memastikan berkas perkara yang sedang disusun penyidik telah memuat hal-hal yang dibutuhkan untuk keperluan penuntutan di persidangan.

“Kewenangan kejaksaan untuk memberikan masukan terhadap arah penyidikan yang tengah berjalan, merupakan kewenangan yang didasari pada asas dominus litis (pihak yang memiliki kepentingan sehingga suatu perkara dituntut, diperiksa dan diadili di persidangan),” tukas Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP Partai NasDem itu.

(MI/*)