NasDem Soroti Minimnya SLB Negeri
JAKARTA (31 Agustus): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ratih Megasari Singkarru, menyoroti minimnya keberadaan Sekolah Luar Biasa (SLB) negeri.
Ia mendorong pemerataan kualitas pendidikan di seluruh jenjang, termasuk untuk anak berkebutuhan khusus (ABK).
“Keberadaan SLB negeri sangat minim, bahkan di kota besar. Padahal, SLB negeri memiliki peran penting dalam menyediakan pendidikan berkualitas bagi ABK dengan biaya yang terjangkau,” ujar Ratih dalam Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Mendikbud-Ristek, Nadiem Makarim, Rabu (30/8).
Legislator dari Dapil Sulawesi Barat itu mengatakan, kebanyakan orang tua yang memiliki ABK berasal dari kalangan menengah ke bawah. Maka, pendidikan di SLB swasta akan sangat berat bagi mereka.
Meskipun kini banyak sekolah yang telah ditunjuk sebagai sekolah inklusi, di mana ABK dapat belajar bersama dengan anak-anak reguler, lanjut Ratih, dalam kenyataannya banyak di antara sekolah inklusi tersebut yang belum mendapatkan dukungan memadai dari pemerintah.
“Mulai dari dukungan dana, sarana prasarana, hingga sumber daya guru. Masih banyak sekolah inklusi yang harus berjuang sendiri memenuhi kebutuhan siswa,” imbuhnya.
Menurut Ratih, tanpa dukungan yang kuat dan memadai, kualitas pendidikan yang diberikan kepada siswa inklusi pun menjadi terancam.
“Ini sejalan dengan arahan Presiden Jokowi pada Rapat Tahunan MPR RI untuk meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan di setiap jenjang, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus di dalamnya,” pungkasnya.
(dis/*)