Martin Pertanyakan Langkah Pemerintah Redam Kenaikan Harga Bahan Pokok
|
Getting your Trinity Audio player ready...
|
JAKARTA (27 November): Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung, mempertanyakan langkah pemerintah untuk meredam kenaikan harga barang-barang pokok dan kebutuhan penting lainnya.
“Sebagaimana kita tahu, hari ini hampir seluruh harga bahan-bahan pokok seperti beras, daging, cabai, kedelai, dan sebagainya meroket naik,” ujar Martin dalam keterangannya, Senin (27/11).
Martin mengatakan, inflasi pada Oktober 2023 tercatat meningkat sebesar 2,56% (year-on-year/yoy) dibandingkan dengan September yang 2,28%.
“Ini disebabkan masalah di sisi supply dan rantai pasok global yang terganggu, sehingga terjadi cost-push inflation (inflasi akibat sisi penawaran). Bagaimana pemerintah mengatasinya?” ujar Martin.
Di sisi lain, legislator Partai NasDem itu mempertanyakan kebijakan pemerintah yang menggelontorkan bantuan sosial dan BLT mencapai Rp500 triliun sampai dengan Februari 2024.
Menurut Martin, kebijakan ini berpotensi menimbulkan demand-pull inflation (inflasi dari sisi permintaan), jika tidak dibarengi dengan membereskan masalah di sisi supply sehingga, inflasi akan terjadi pada saat yang sama dari dua sisi, yaitu penawaran dan permintaan.
(dis/*)
