Haerul Amri Ajak Warga Probolinggo Gelorakan Semangat Pancasila
KRAKSAAN (17 Desember): Pancasila merupakan hasil ijtihad para pendiri bangsa dan karenanya seluruh lapisan masyarakat harus sama-sama menjadi Pancasila sebagai asas tunggal bangsa.
Hal tersebut disampaikan anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Muhamad Haerul Amri saat melakukan sosialisasi empat pilar MPR RI di Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (15/12). Empat pilar meliputi Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945.
“Empat pilar ini sangat penting untuk terus kita jaga demi menjaga keutuhan bangsa,” kata Gus Amri, sapaan akrab Haerul Amri.
Gus Amri juga menyinggung, Kabupaten Probolinggo yang terkenal dengan kota santri tentunya tidak terlepas dari latar belakang masyarakatnya yang mayoritas santri.
Hal ini menurutnya menjadi bekal penting bagi masyarakat Probolinggo untuk terus menggelorakan semangat Pancasila, apalagi memasuki tahun politik seiring kian dekatnya Pemilu 2024.
“Sejarah membuktikan, banyak momentum memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan oleh peran santri, makanya ini menjadi tugas kita bersama untuk terus menjaga Pancasila,” tegas anggota Komisi X DPR RI itu.
Sekjen Garda Pemuda NasDem itu juga mengungkapkan, sejak tahun 1984 pada Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama di Situbondo, Pancasila telah ditetapkan menjadi asas tunggal negara.
Hal ini pun diperkuat pada Muktamar NU 1989 di Situbondo, di mana KHR As’ad Syamsul Arifin menegaskan bahwa Pancasila merupakan asas tunggal kehidupan berbangsa.
“Kita harus terus menggelorakan semangat Pancasila, Indonesia harus kukuh, Sang Saka Merah Putih harus terus berkibar, jangan sampai bendera kita dirobek oleh orang lain. Hubbul wathan minal iman (mencitai tanah air sebagian dari iman,” tutupnya.
(*)