Gobel: Rumania Pasar Potensial Produk Indonesia
JAKARTA (20 Juni): Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang), Rachmat Gobel, memandang Rumania sebagai pasar potensial untuk produk Indonesia.
Negara ini, menurut dia, diberkati dengan populasi lebih dari 19 juta orang, posisi yang strategis di dekat Laut Hitam (Marea Neagra), serta pertumbuhan ekonomi yang positif dalam beberapa tahun terakhir.
Demikian disampaikan Gobel saat menerima kunjungan delegasi Parlemen Rumania, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/6).
Delegasi dipimpin Stefan Musoiu (Ketua Kelompok Persahabatan Parlemen Rumania-Indonesia), didampingi anggota Parlemen Rumania, Thellmann Christine dan Ben-Oni Ardelean. Hadir pula Duta Besar Rumania untuk Indonesia, Adrian Balanescu.
Gobel mengungkapkan, Pelabuhan Constanta yang terletak di dekat Laut Hitam dapat menjadi pintu masuk strategis bagi produk Indonesia. Berkaitan itu, kedua negara sepakat untuk menandatangani Nota Kesepemahaman (MoU) Kerja Sama Sister Ports antara Indonesian Port Cooperation (IPC) II dan NC MPA SA Constanta Port pada Februari 2020. Atas dasar itu, kata Gobel, Indonesia dan Rumania akan meningkatkan kerja sama ekonomi berbasis UMKM.
“Kedua negara dapat mendorong kerja sama ekonomi berbasis UMKM. Salah satu program Indonesia adalah pemberdayaan ekonomi keluarga melalui Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) yang bertumpu pada ekonomi kreatif berbasis UMKM. Diharapkan kerja sama perdagangan antara Indonesia dan Rumania dapat memperkuat juga kerja sama ekonomi berbasis UMKM,” papar Gobel.
Legislator Partai NasDem ini menjelaskan, penguatan ekonomi keluarga menjadi bagian dari upaya Indonesia untuk menurunkan tingkat kemiskinan ekstrem. Pada saat berbicara tentang kemiskinan ekstrem, maka sasarannya adalah keluarga atau rumah tangga miskin.
Indonesia dan Rumania memiliki kerja sama ekonomi yang baik, yaitu dalam bidang perdagangan, karena kedua negara menunjukkan surplus bagi Indonesia.
Bagi Indonesia, Rumania merupakan pasar yang sangat potensial dan terletak pada posisi yang strategis dan hubungan perdagangan kedua negara stabil.
Di bidang penanaman modal, data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam lima tahun terakhir, sejak 2017 hingga 2022, menunjukkan peningkatan investasi Rumania di Indonesia yang cukup signifikan. Sementara sektor jasa menjadi sektor utama yang banyak mendapatkan investasi dari Rumania, diikuti oleh investasi di bidang industri makanan, permukiman, kawasan industri dan perkantoran. (dpr.go.id/dis/*)
