Ning Dini: Politik Sarana Amar Ma’ruf Nahi Munkar
KRAKSAAN (17 Desember): Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Dini Rahmania, menekankan bahwa jabatan politiknya adalah sebagai sarana amar ma’ruf nahi munkar atau mengajak berbuat kebaikan dan mencegah perbuatan yang buruk.
“Saya berkomitmen menghadirkan kemanfaatan sebanyak-banyaknya kepada masyarakat, termasuk masyarakat yang berada di lingkungan pondok pesantren,” ujar Ning Dini, sapaan Dini Rahmania, dalam kunjungannya ke Pondok Pesantren Riyadlus Solihin, di Desa Rejing, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Senin (16/12).
Legislator dari Dapil Jawa Timur II (Probolinggo-Pasuruan) itu juga berkomitmen dalam memerjuangkan pendidikan berbasis keagamaan. Salah satunya adalah perjuangan untuk santri, guru, dan lembaga pendidikan keagamaan.
“Makanya kami komitmen memperjuangkan aspirasi guru dan lembaga yang berada di bawah naungan Kemenag sebagai mitra kami Komisi VIII,” ucap Ning Dini.
Kehadiran Ning Dini di Pondok Pesantren Riyadlus Solihin mendapat sambutan positif dari para peserta. Hadir dalam acara tersebut Pengasuh Ponpes KH Moh. Anwar, para guru, ustad, dan para santri. Dalam momen tersebut, Ning Dini juga menyalurkan bantuan Mushaf Alkuran kepada pesantren. (yudis/*)