a

February 2025

JAKARTA (4 Februari): Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Amelia Anggraini, berpandangan sudah saatnya Kementerian Pertahanan (Kemenhan) secara bertahap mengurangi ketergantungan pada pembelian dan hibah Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) dari luar negeri. "Langkah ini sangat penting," tegas Amelia dalam Rapat Kerja Komisi I DPR dengan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, (4/2/2025). Langkah itu untuk mendorong pertumbuhan industri pertahanan dalam negeri. Selain itu, agar universitas-universitas di Indonesia dapat berperan dalam pengembangan riset teknologi

JAKARTA (4 Februari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mendesak Propam Polri mengusut tudingan bandar narkoba yang diduga menyetor ratusan juta rupiah kepada anggota Polres Labuhanbatu, Sumatra Utara. “Agar tak jadi fitnah, Propam wajib usut secara tuntas, objektif, dan transparan lalu sampaikan ke publik seperti apa hasil penelusurannya, agar semua menjadi jelas dan terang,” tegas Sahroni melalui keterangan tertulis, Selasa (4/2/2025). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan DK Jakarta III (Kota Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu) itu mendorong Polda Sumatra Utara segera

JAKARTA (4 Februari): Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Estelita Rutuwene, berharap program New Rehab 2.0 Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) menjadi solusi bagi masyarakat agar mudah mengakses layanan kesehatan. “Program Rehab harus menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan, tidak malah menimbulkan permasalahan baru,” ujar Felly dalam peluncuran program New Rehab 2.0 di Jakarta, Senin (3/2/2025). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan Sulawesi Utara itu mengungkapkan, program New Rehab 2.0 bertujuan untuk meringankan masyarakat agar segera mendapatkan layanan kesehatan. Pasalnya, sejumlah permasalahan yang dihadapi masyarakat terkait layanan kesehatan

JAKARTA (4 Februari): Wakil Ketua Komisi XII DPR RI, Sugeng Suparwoto, mengatakan komisinya menyetujui Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Kebijakan Energi Nasional (RPP KEN) yang merupakan adaptasi dari pertumbuhan ekonomi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang mencakup ketahanan energi dan kemandirian energi. “Hari ini kita telah menyetujui Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Kebijakan Energi Nasional. Sesuai ketentuan undang-undang, RPP KEN ini harus mendapat persetujuan DPR. Jadi hari ini setiap fraksi memberikan pandangan dan menyatakan setuju dengan RPP yang telah diajukan,” ungkap Sugeng seusai Rapat Kerja Komisi XII DPR

JAKARTA (4 Februari): Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, I Nengah Senantara, menilai keterlambatan perpanjangan alokasi lahan selama 11 bulan dari PT Dani Tasha Lestari (DTL) kepada Badan Pengusahaan (BP) Batam terkait pemanfaatan lahan berpotensi menjadi wanprestasi. “Tadi dari PT Dani Tasha Lestari menyampaikan ada keterlambatan 11 bulan. Nah menurut pendapat saya, perjanjian jangan kan sampai terlambat 11 bulan, 1x24 jam pun sudah wanprestasi. Itu harus dipahami dulu,” ujar Nengah dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi VI DPRdengan PT Dani Tasha

JAKARTA (4 Februari): Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Asep Wahyuwijaya, menilai pemerintah kurang jeli dalam melihat konsekuensi pemberlakuan kebijakan distribusi LPG 3 kilogram (kg) atau Gas Melon hanya sampai ke pangkalan. "Rantai akhir distribusi yang mendekatkan gas ke masyarakat itu kan tingkatnya di pengecer atau di warung-warung, bukan di pangkalan. Ketika rantai pengecer atau warungnya dihilangkan maka praktis warga pun larinya ke pangkalan," ungkap Asep dalam keterangannya, Selasa (4//2/2025). Asep juga menegaskan, dengan kondisi seperti itu mengakibatkan selain harus mengantri karena jarak

JAKARTA (4 Februari): Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Amelia Aggraini, mendorong Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) membentuk aturan sementara untuk melindungi ruang digital dari konten negatif. Diperlukan aturan sementara sambil menunggu penyusunan RUU Perlindungan Anak di Ruang Digital. Menurut Amelia, penyebaran konten negatif seperti judi online, pinjol ilegal, penipuan, dan pornografi sudah sangat meresahkan, terutama bagi anak-anak dan generasi muda. "Sambil menunggu itu (RUU Perlindungan Anak di Ruang Digital) harus ada regulasi yang tegas terhadap platform-platform digital yang memuat konten negatif," ujar

YOGYAKARTA (3 Februari): Para pemangku kebijakan harus didorong dan diingatkan untuk memasukan perspektif arkeologis sebagai salah satu dasar pengambilan keputusan dalam melahirkan kebijakan. "Belajar dari berbagai pengalaman yang mengabaikan perspektif arkeologis dalam pengambilan keputusan, sudah saatnya organisasi profesi bersikap secara tegas dan mengambil peran untuk terus-menerus mengingatkan para pemangku kepentingan agar memperhatikan perspektif arkeologis dalam pengambilan keputusan dan kebijakan. Ini pekerjaan rumah yang harus segera dituntaskan," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat saat memberi sambutan pada Kongres Perkumpulan Ahli Arkeologi Indonesia (IAAI) dan Seminar

JAKARTA (3 Februari): Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Estelita Runtuwene, meminta BPJS Kesehatan menyelesaikan permasalahan tunggakan iuran peserta. Pasalnya, hampir 15 juta masyarakat berisiko kehilangan akses layanan kesehatan. Felly mengatakan lebih dari 54% peserta mandiri, terutama dari kelompok Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP), tidak aktif akibat menunggak iuran. Menurutnya, hal itu menjadi tantangan besar karena dapat mengganggu stabilitas keuangan BPJS Kesehatan dan layanan kesehatan bagi masyarakat. “Program JKN ini sangat bermanfaat bagi masyarakat luas, tetapi persoalan iuran mandiri yang menunggak perlu

KARAWANG (3 Februari): Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fauzi H Amro, mengatakan efisiensi anggaran menjadi kewajiban bagi pemerintah guna memastikan ruang fiskal lebih optimal. Langkah itu penting agar kebijakan fiskal dapat selaras dengan visi-misi Presiden Prabowo Subianto. Fauzi menyoroti implementasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12% yang berlaku untuk barang dan jasa mewah. Dari target penerimaan pemerintah yang diperkirakan mencapai Rp70 triliun hingga Rp100 triliun, realisasi penerimaannya hanya berkisar Rp3 triliun hingga Rp5 triliun. Hal itu menunjukkan perlunya strategi tambahan untuk memperbesar ruang fiskal negara. "Oleh