Peningkatan Literasi Masyarakat Harus Diwujudkan secara Konsisten

JAKARTA (18 Februari): Dorong berbagai upaya peningkatan literasi masyarakat di tengah sejumlah langkah efisiensi yang diterapkan pemerintah.

“Komitmen Perpusnas (Perpustakaan Nasional) untuk tetap merealisasikan sejumlah program prioritas harus terus dikawal bersama demi memaksimalkan pencapaian sejumlah target yang telah dicanangkan,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/2/2025).

Saat membahas efisiensi anggaran pada Rapat Kerja dengan Komisi X DPR, Kamis (13/2), Perpusnas menegaskan tetap mengutamakan pelayanan publik dengan tiga program prioritas di 2025.

Program tersebut yaitu penguatan budaya membaca dan peningkatan kecakapan literasi, pengarusutamaan naskah Nusantara, serta standardisasi dan akreditasi perpustakaan.

Menurut Lestari, saat ini tantangan yang dihadapi dalam upaya peningkatan literasi masyarakat tidaklah mudah.

Di satu sisi, jelas Rerie, sapaan akrab Lestari, pemerintah mendorong Perpusnas untuk melakukan efisiensi anggaran. Namun di sisi lain, kondisi literasi masyarakat Indonesia masih memprihatinkan.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2023, hanya 10% penduduk Indonesia yang rajin membaca buku.

Menurut Rerie, dengan kondisi tersebut, upaya pelibatan semua pihak terkait agar peningkatan literasi masyarakat bisa direalisasikan sangat dibutuhkan.

Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil Jawa Tengah II (Kudus, Demak, Jepara), mendorong agar sejumlah program prioritas Perpusnas dapat benar-benar diwujudkan dengan langkah-langkah yang efektif dan efisien.

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu sangat berharap upaya peningkatkan literasi masyarakat Indonesia dapat dilakukan secara konsisten yang diharapkan mampu ikut mengakselerasi proses pembangunan sumber daya manusia (SDM) nasional yang lebih baik di masa depan. (*)

Add Comment